JAKARTA - Tersebar isu Menteri Keuangan Sri Mulyani akan mundur dari kabinet pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Isu tersebut ramai diperbincangkan sejak pekan lalu.
Senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Faisal Basri adalah orang yang meminta sejumlah menteri Presiden Jokowi untuk mundur termasuk Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.. Hal ini yang menjadi pertama kalinya isu mundurnya Sri Mulyani sebagai menteri keuangan tersebar.
Dikutip dari beberapa media dalam diskusi Sabtu lalu, ajakan mundur dari Faisal ini imbas dukungan Presiden Jokowi terhadap Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dalam kontestasi Pemilu 2024.
"Ayo sama-sama kita bujuk Bu Sri Mulyani, Pak Basuki, dan beberapa menteri lagi untuk mundur. Itu efeknya dahsyat. Secara moral, saya dengar Bu Sri Mulyani paling siap untuk mundur. Pramono Anung (sekretaris kabinet) sudah gagap. Kan PDI (PDI Perjuangan) belain Jokowi terus, pusing," klaim Faisal dalam Political Economic Outlook 2024 di Tebet, Jakarta.
"Katanya nunggu momentum, mudah-mudahan momentum ini segera insyaallah jadi pemicu yang dahsyat, seperti Pak Ginandjar (Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Industri Ginandjar Kartasasmita) dan 13 menteri lainnya mundur di zaman Pak Harto (Presiden Soeharto)," sambungnya.
Sementara itu Sri Mulyani saat ini masih berada di Davos, Swiss untuk menghadiri World Economic Forum 2024. Hal ini membuat isu tersebut menjadi belum terbukti.
Sejak 27 Juli 2016 Sri Mulyani menduduki posisi menteri keuangan dalam kabinet pemerintahan Jokowi hingga saat ini. Sri Mulyani menggantikan Bambang Brodjonegoro pada saat itu.
Sebagai pejabat negara, Sri Mulyani melaporkan harta kekayaan. Lalu berapa harta kekayaan Sri Mulyani saat ini?
Sri Mulyani tercatat mempunyai harta kekayaan Rp68.717.903.184 atau Rp68,7 miliar. LHKPN ini dilaporkan terakhir kali pada 31 Desember 2022. Data tersebut berasal dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
Dari harta kekayaan Rp68,7 miliar yang dimiliknya tersebut, terdiri dari tanah dan bangunan senilai Rp48.270.738.510 atau Rp48,2 miliar. Tanah dan bangunan ini tersebar di wilayah Tangerang Selatan, Tangerang, Jakarta Pusat hingga Jakarta Selatan.
Kemudian Sri Mulyani diketahui memiliki alat dan transportasi mesin senilai Rp204,8 juta yang terdiri dari Motor Honda Rebel CMX500 tahun 2019, Motor Honda Scoopy Tahun 2022 dan Motor Honda PCX Tahun 2022.
Sri Mulyani memiliki harta bergerak lainnya Rp446,5 juta, surat berharga Rp11.095.052.810 atau Rp11,09 miliar, kas dan setara kas Rp18.526.249.040 atau Rp18,5 miliar. Jika dijumlahkan mencapai Rp78.543.378.360 atau Rp78,5 miliar.
Namun karena Sri Mulyani punya utang Rp9.825.475.176 atau Rp9,8 miliar, maka total harta kekayaan Sri Mulyani mencapai p68.717.903.184 atau Rp68,7 miliar
Beberapa waktu lalu, Staf Khusus Menkeu Yustinus Prastowo sendiri sudah menepis kabar pengunduran diri Sri Mulyani. Di dunia maya isu kemunduran Sri Mulyani disebut karena sang Bendahara Negara kecewa dengan pemerintahan saat ini.
Baca selengkapnya: Diisukan Mundur sebagai Menkeu, Sri Mulyani Punya Harta Kekayaan Rp68,7 Miliar
(Feby Novalius)