Pendapat serupa juga dilontarkan oleh Zakia, siswa kelas 9 di SMPN 2 Curug. Dirinya juga menilai bahwa buncisnya masih terlalu keras untuk dikunyah.
Meski demikian, Zakia memberikan respon positif pada program makan siang gratis ini. Menurutnya, program ini membuatnya bisa menghemat pengeluaran untuk membeli makan siang. Sehingga harapannya, uang jajan bisa ditabung atau bisa dialokasikan untuk membeli keperluan lainnya.
Baca selengkapnya: Simulasi Makan Siang Gratis Rp15.000, Ini Sejumlah Keluhan Siswa
(Feby Novalius)