Cek Progres Proyek Smelter Nikel, Menteri ESDM: Kita Ingin Nilai Tambah

Atikah Umiyani, Jurnalis
Rabu 03 Juli 2024 18:15 WIB
Menteri ESDM cek progres smelter nikel (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif meninjau progres pembangunan proyek pemurnian (smelter) nikel milik PT Ceria Nugraha Indotama (Ceria) di Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara, Selasa (2/7/2024).

Dalam lawatannya itu, Arifin mengungkapkan bahwa proyek smelter nikel Ceria merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) yang termaktub ke dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 109 Tahun 2020 tentang Perubahan Ketiga Atas Perpres Nomor 3 Tahun 2016 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional.

Proyek fasilitas pemurnian bijih nikel milik Ceria merupakan proyek smelter Indonesia pertama yang didanai oleh perbankan nasional, yakni PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.

Menteri Arifin mengatakan, ini adalah proyek pendanaan pertama yang dibiayai perbankan nasional, dan pemerintah terus berusaha memfasilitasi lembaga perbankan untuk mendanai proyek-proyek smelter maupun sektor energi lainnya.

"Ini mungkin project financing pertama yang dilakukan, nah ini masih banyak lagi national financial yang memang bisa kita lihat opportunity-nya dan didukung, nanti terutama juga untuk di migas. Karena pemerintah tengah menggenjot infrastruktur energi, selain juga program hilirisasi dalam pemrosesan sumber daya mineral kita," terang Arifin, Rabu (3/7/2024).

Pemerintah, sambungnya, memiliki visi untuk mendorong dan mempercepat proses hilirisasi. Penyelesaian sejumlah proyek hilirisasi tengah didorong agar dapat selesai pada waktu yang ditentukan, sehingga industri di Indonesia bisa tumbuh dan berkembang, serta akan meningkatkan nilai tambah dari produk turunan mineral.

"Kita kan ingin produk yang kita hasilkan punya nilai tambah yang tinggi, karena itu kita perlu smelter untuk bisa mendorong pembangunan dan perekonomian nasional," jelas Arifin.

Dalam kunjungan tersebut, Menteri ESDM Arifin Tasrif yang didampingi Staf Khusus Menteri ESDM Bidang Minerba, Irwandy Arief dan Direktur Pembinaan Pengusahaan Mineral Kementerian ESDM, Tri Winarno, langsung meresmikan pusat peribadatan milik PT Ceria Nugraha Indotama, yakni Masjid Agung Al Fath Ceria dan Masjid An Naml Ceria.

Hal ini ditandai dengan penandatanganan prasasti secara langsung oleh Menteri ESDM, Arifin Tasrif yang disaksikan oleh Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kolaka, KH. Muh. Duwana Said, Chairman Ceria Group, Atto Sakmiawata Sampetoding, CEO Ceria Group Derian Sakmiwata, Ketua Forum Industri Nikel Indonesia yang juga CEO PT IMIP, Alexander Barus.

“Ini adalah ungkapan rasa syukur Insan Ceria atas Nikmat, Lindungan, Karunia serta keberkahan kepada Insan Ceria,” ungkap Genaral Manager (GM) Site Operations PT Ceria Nugraha Indotama, Wahyu Maradona.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya