JAKARTA - Adu gaji Kim Pan Gon dengan Pau Marti Vicente, pelatih asal Spanyol yang jadi pelatih baru Timnas Malaysia. Keduanya memilki banyak pengalaman pada sepakbola.
Kedua nama itu tengah menjadi perbincangan bagi pubklik Malaysia. Sebab, pria asal Korea Selatan itu mundur dari jabatan pelatih Timnas Malaysia.
Padahal, ia baru didatangkan oleh FAM pada Januari 2022 dengan kontrak hingga Desember 2025. Sehingga digantikan oleh Pau Marti Vicente yang merupakan asistan pelatih di Timnas Malaysia.
Berikut adu gaji Kim Pan Gon dengan Pau Marti Vicente, pelatih asal Spanyol yang jadi pelatih baru Timnas Malaysia.
- Kim Pan Gon
Karier kepelatihan Kim Pan-gon dimulai pada 2003. Uniknya, tim pertama yang ditangani Kim Pan-gon adalah klub asal Hong Kong bukan Korea Selatan. Saat itu, ia menangani Buler Ranger yang mentas di kasta teratas Liga Hong Kong.
Akan tetapi, kala itu (2003-2004) Kim Pan-gon berstatus sebagai asisten pelatih, yang mana pelatih kepalanya ditempati Ian Porterfield. Kemudian, Kim Pan-gon berstatus sebagai asisten pelatih di klub asal Korea Selatan, Busan I’Park (2005-2008).
Lepas dari Busan I’Park, karier Kim Pan-gon lebih banyak dihabiskan di Hong Kong. Ia menangani South China pada 2008-2010, Timnas Hong Kong U-23 (2009 dan 2012-2013) dan Timnas Hong Kong (2012-2017).
Setelah dipecat Hong Kong pada 26 Desember 2017, Kim Pan-gon justru naik pangkat. Ia dipercaya menjabat posisi Wakil Presiden Federasi Sepakbola Korea Selatan (KFA).
Sejumlah tugas ia pegang. Mulai bertanggung jawab merekrut pelatih Timnas Korea Selatan senior dan U-23, memajukan sepakbola Negeri Ginseng, mengevaluasi dan membangun roadmap untuk Timnas Korea Selatan.
Hingga pada tahun 2022, dia pun dipanggil menjadi pelatih utama Timnas Malaysia.
Federasi Sepakbola Malaysia (FAM) juga mengungkapkan bahwa gai dari Kim Pan Gon sudah besar. Negara tersebut membayar USD15.000 atau sekitar Rp240 juta per bulan jika kurs Rupiah Rp16.000. Sehingga, selama setahun bisa mencapai Rp2,6 miliar lebih.
- Pau Marti Vicente
Pau Marti resmi ditunjuk sebagai pelatih sementara Malaysia. Hal ini disampaikan oleh Wakil Presiden FAM, Datuk Wira Mohd Yusoff Haji Mahadi. Menurutnya, tugas pertama sang juru taktik baru adalah di Turnamen Merdeka 2024 pada September mendatang.
Berdasarkan data Transfermarkt, Pau Marti yang kelahiran Barcelona pada 29 September 1983, selama ini lebih sering bertugas sebagai asisten pelatih. Ia pernah membantu Guillermo Amor saat menangani Barcelona U19 pada 2017 hingga 2018.
Pengalaman Pau Marti dalam menangani pemain-pemain muda di Barcelona dan Hong Kong jadi dasar penting bagi Malaysia saat merekrutnya pada 2022 lalu. Malaysia yang rindu akan prestasi, memang butuh jalan panjang untuk regenerasi pemain.
Adapun, Malaysia menggaji Pau cukup besar yakni USD10.000 atau sekitar Rp160 juta perbulan.
(Rina Anggraeni)