Penampakan Api Abadi di Monumen Taman Kusuma Bangsa IKN

Gibran Khayirah Tavip, Jurnalis
Kamis 15 Agustus 2024 16:09 WIB
Penampakan Api Abadi di Monumen Taman Kusuma Bangsa IKN (Foto: Dokumentasi PGN)
Share :

JAKARTA - Penampakan api abadi di monumen Taman Kusuma Bangsa di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Taman Kusuma Bangsa telah diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Senin 12 Agustus 2024.

Taman Kusuma Bangsa yang akan menjadi tempat renungan suci, di Kawasan Ibu Kota Nusantara,

Jokowi menyampaikan bahwa peresmian Taman Kusuma Bangsa sebagai bentuk penghormatan kepada para pahlawan.

“Dalam rangka memberikan penghormatan kepada para pahlawan, para pejuang negara, utamanya pendiri bangsa Bapak Bung Karno dan Bung Hatta, pada hari ini akan kita resmikan Taman Kusuma Bangsa,” ujar Jokowi.

 BACA JUGA:

Taman Kusuma Bangsa atau sebelumnya disebut dengan kawasan memorial park menjadi tempat pelaksanaan renungan suci dan apel kehormatan pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-79 Republik Indonesia di IKN.

Taman ini menjadi monumen sekaligus ruang publik untuk mengenang jasa-jasa pahlawan kemerdekaan.

Sementara, api abadi menyala di Monumen Taman Kusuma Bangsa. Api abadi ini berasal dari pengaliran gas bumi usai PT PGN Tbk (PGAS) sebagai Subholding Gas Pertamina berhasil menyelesaikan instalasi dan pengaliran.

"Gas bumi ini disalurkan menggunakan dua tabung C-Cyl berkapasitas 24 m³ yang direncanakan akan membuat api abadi menyala selama 24 jam setiap hari. Penggunaan gas bumi di Monumen Taman Kusuma Bangsa merupakan bagian dari komitmen PGN untuk menyediakan energi bersih dan ramah lingkungan, mendukung visi besar Indonesia Emas 2045," ungkap Direktur Komersial PGN Ratih Esti Prihatini dalam keterangannya, Jakarta, Kamis (15/8/2024).

Pihaknya mendukung kesiapan infrastruktur gas bumi, energi bersih ramah lingkungan di Kawasan IKN, khususnya untuk perayaan HUT RI yang akan datang. Taman Kusuma Bangsa, yang baru saja diresmikan, kini menjadi pusat perhatian di Beranda Nusantara dengan berbagai elemen penting seperti sayap pelindung Nusantara, tiang bendera, patung Soekarno-Hatta dan Monumen Api Abadi.

Taman Kusuma Bangsa dibangun sebagai tempat yang didedikasikan untuk menghormati pahlawan-pahlawan Indonesia yang telah berjuang untuk kemerdekaan bangsa.

Pada tanggal 17 Agustus mendatang, tepat pukul 00.00, akan diselenggarakan acara Renungan Suci di Taman ini. Acara ini merupakan wujud penghormatan dan penghargaan yang mendalam terhadap jasa-jasa para pahlawan yang telah berkorban demi kemerdekaan Indonesia.

 

Dalam rangka memastikan pasokan energi yang stabil dan andal di IKN, PGN mengkombinasikan infrastruktur pipeline dan beyond pipeline yang telah dibangun di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Sub WP 1A.

Dalam mempercepat penetrasi pemanfaatan gas bumi, dioptimalkan moda beyond pipeline dengan menggunakan Compressed Natural Gas (CNG) yang diangkut melalui tabung cylinder atau yang dikenal dengan Gaslink Cylinder.

“Gaslink Cylinder ini telah dipasang di berbagai lokasi strategis di IKN, termasuk di Rumah Jabatan Menteri (RTJM), Istana Negara, Istana Garuda, kantor Sekretariat Presiden, serta berbagai fasilitas pemerintah lainnya. Hingga saat ini Progres Shelter terpasang 10/13 atau mencapai 77%. Total 34 unit Gaslink Cylinder dengan proyeksi penyaluran gas bumi mencapai 4.583 m³ per bulan pada Agustus 2024," katanya.

Pasokan gas bumi didatangkan dari Balikpapan, Kalimantan Timur, melalui intermoda transportasi gas bumi ini, juga diharapkan dapat mendukung rencana pemerintah dalam pembangunan kawasan industri hijau di IKN, di mana gas bumi, dengan emisi yang lebih rendah dibandingkan energi fosil lainnya, dapat menjadi pilihan utama sebagai energi bersih.

"Dengan infrastruktur gas bumi yang andal, siap menjadi pilar utama dalam mendorong Indonesia Maju melalui penyediaan energi yang bersih, ramah lingkungan, dan berkelanjutan di IKN,” katanya.

(Dani Jumadil Akhir)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya