Mauro tercatat memulai karier sepakbola di level juniornya bersama tim muda AZ Alkmaar. Lalu pada 2019, pemain yang juga bisa berposisi sebagai gelandang serang itu hijrah ke tim muda AFC Amsterdam.
Zijlstra diklaim memiliki kualitas dalam hal kecepatan, finishing, dan insting. Selain itu, sang pemain berdarah Belanda-Indonesia juga memiliki keunggulan dalam pergerakan, keatletisan, tandukan, dan juga keberanian.
Zijlstra memainkan total tujuh pertandingan bersama NEC U-21. Dia sukses mencetak tiga gol dalam 417 menit aksinya di lapangan.
Selama memperkuat AFC Amsterdam U-18, Zijlstra tercatat telah menorehkan 18 gol dari 20 penampilan. Selain itu, dia juga sukses mencatatkan 11 assist.
(Rina Anggraeni)