Adapun Sri Mulyani menyampaikan telah menyelesaikan tugas konstitusi sebagai Menkeu atau wakil pemerintah. Menyusun APBN 2025 yang merupakan APBN transisi karena disusun oleh pemerintah saat ini utk dilaksanakan oleh pemerintah terpilih dari pemilu 2024 yang lalu.
"APBN 2025 kita harapkan menjadi instrumen yang tetap sehat kredibel dan efektif utk membangun fondasi Indonesia menuju visi Indonesia emas 2045. Banyak fokus di dalam APBN yang selama ini telah kita sampaikan dan akan diteruskan, yaitu collecting mind? Spending better prudent serta innovative financing," jelas Sri Mulyani.
Sejauh ini, kursi Bendahara Negara masih jadi perdebatan di banyak kalangan. Nama sosok pengganti pun banyak disebut dari kalangan Prabowo.
(Taufik Fajar)