Sritex Pailit, Wamenaker: Ada Tangan Setan Bermain

Tangguh Yudha, Jurnalis
Senin 23 Desember 2024 12:36 WIB
Wamenaker sebut ada tangan setan bermain di balik bangkrutnya Sritex (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer menduga tangan setan yang bermain di balik pailitnya PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) atau Sritex.

"Kami menduga ya, dugaan, dalam proses kepailitan ini ada tangan setan yang bermain," ungkapnya saat konferensi pers di kantornya, Senin (23/12/2024).

Meski demikian, saat ditanyai oleh awak media, Wamenaker enggan menyebut secara gamblang siapa sosok "setan" yang dimaksud. Ia hanya menekankan agar dugaan ini perlu diselidiki lebih mendalam lagi.

"Ya, kita cari," tambahnya.

Wamenaker sendiri mengaku akan mendatangi Sritex pada pekan depan untuk memastikan kesejahteraan buruh masih tetap bisa dijamin. Ia bahkan menyebut telah menyiapkan program mitigasi untuk mengantisipasi terjadinya PHK.

Wamenaker menyatakan akan hadir untuk memastikan tidak ada buruh yang dibiarkan tanpa perlindungan. Dengan program-program yang ada, Kemenaker disebutnya siap memberikan treatment terbaik bagi buruh Sritex.

"Kita akan datangi kawan-kawan Sritex, minggu depan kita lihat, jangan sampai nanti kawan-kawan buruh atau pekerja itu galau ya, resah, makanya kami harus menjamin bahwa jangan sampai pas keputusan MA ada kegelisahan yang luar biasa, ketakutan yang luar biasa," kata Wamenaker.

"Yang pasti kami akan menyiapkan program Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP). JKP itu adalah jaminan kehilangan pekerjaan. Jadi ada beberapa skema atau program-program mengantisipasi ketika terjadinya PHK. Juga ada Pasar Kerja yang membantu buruh menemukan peluang kerja baru. Dan terakhir kita punya Balai Latihan Kerja (BLK), yang menyediakan program upskilling & reskilling untuk meningkatkan kompetensi buruh," tandasnya.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya