Segini Gaji IPDN Lengkap dengan Tunjangannya dan Syarat Masuknya

JAKARTA - Segini gaji IPDN lengkap dengan tunjangannya ini menarik untuk diketahui, terlebih bagi para siswa yang tertarik untuk masuk ke Institut Pemerintahan Dalam Negeri tersebut.

Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) merupakan salah satu sekolah kedinasan yang berada di bawah naungan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Lembaga ini menjadi pilihan utama bagi banyak lulusan SMA yang bercita-cita berkarier di dunia pemerintahan.

1. Berbagai Program

Menawarkan berbagai program studi terkait administrasi dan kebijakan publik, IPDN mencetak lulusan yang siap mengisi posisi strategis di lingkungan birokrasi. Program studi yang tersedia antara lain Administrasi Pemerintah Daerah, Sumber Daya Manusia Sektor Publik, Kebijakan Publik, serta Kependudukan dan Pencatatan Sipil.

Durasi pendidikan di IPDN umumnya berlangsung selama empat tahun, setara dengan jenjang sarjana (S1). Setelah menyelesaikan masa studi, para lulusan IPDN akan langsung diarahkan untuk mengikuti tahapan menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).

Menjadi lulusan IPDN membuka peluang besar untuk bekerja di berbagai instansi pemerintahan. Salah satu daya tariknya adalah sistem penggajian dan tunjangan yang mengikuti ketentuan resmi dari pemerintah pusat.

Setelah dinyatakan lulus dan diterima sebagai CPNS, lulusan IPDN akan langsung masuk dalam kategori Pegawai Negeri Sipil Golongan IIIa. Golongan ini merupakan level awal bagi lulusan perguruan tinggi jenjang S1 atau setara.

2. Gaji dan Tunjangan IPDN

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 2024 yang mengatur skema gaji PNS terbaru, gaji pokok untuk PNS Golongan IIIa berada di kisaran Rp2.785.700 hingga Rp4.575.200 per bulan. Perlu dicatat bahwa besaran ini belum mencakup tambahan tunjangan lain yang bisa sangat signifikan.

Salah satu tunjangan penting yang diterima lulusan IPDN adalah tunjangan kinerja. Besarnya tunjangan ini dapat berbeda-beda tergantung pada instansi dan kelas jabatan di mana mereka ditempatkan.

Merujuk pada Peraturan Presiden Nomor 123 Tahun 2018, tunjangan kinerja bagi pegawai di lingkungan Kementerian Dalam Negeri bisa berkisar antara Rp2.531.250 sampai Rp33.240.000. Rentang nominal tersebut tergantung pada kelas jabatan, mulai dari level rendah (kelas 1) hingga tertinggi (kelas 17).

(Taufik Fajar)