Tips Siapkan Uang Sambut Tahun Ajaran Baru untuk Beli Seragam hingga Bayar Uang Pangkal

Zefanya Hillary Siwalette, Jurnalis
Sabtu 28 Juni 2025 11:14 WIB
Cara mengatur keuangan supaya siap menyambut Tahun Ajaran Baru 2025/2026:
Share :

JAKARTA – Tahun Ajaran Baru 2025/2026 segera tiba. Pengeluaran biasanya besar untuk mempersiapkan kebutuhan sekolah.

Oleh karena itu, anggaran pendidikan untuk tahun ajaran baru harus disiapkan. Tujuannya tentu agar keuangan keluarga tidak habis saat membeli seragam, buku pelajaran, alat tulis, biaya daftar ulang, uang pangkal, SPP, hingga keperluan ekstrakurikuler.

Kebutuhan sekolah yang tidak sedikit ini membuat orang tua wajib menyusun strategi keuangan yang tepat jauh sebelum tahun ajaran dimulai. Mengutip Instagram OJK, dijelaskan cara mengatur keuangan supaya siap menyambut Tahun Ajaran Baru 2025/2026:

1. Susun Rencana dan Estimasi Anggaran Secara Menyeluruh

Langkah pertama yang dapat dilakukan adalah menyusun daftar lengkap kebutuhan sekolah anak. Hitung secara rinci seluruh biaya, mulai dari uang pangkal, seragam, buku pelajaran, alat tulis, transportasi, hingga uang saku harian.

Jangan lupa cek kalender akademik untuk mengetahui waktu jatuh tempo pembayaran, sehingga strategi keuangan bisa disusun lebih terarah dan tepat waktu.

2. Buat Pos Khusus Dana Pendidikan

Agar pengelolaan keuangan lebih tertib, buatlah pos khusus untuk dana pendidikan anak. Memanfaatkan layanan sektor jasa keuangan seperti rekening tabungan terpisah, reksa dana pendidikan, atau deposito bisa menjadi solusi agar dana tidak tercampur dengan pengeluaran rutin lainnya.

Ini juga membantu menghindari penggunaan dana pendidikan untuk kebutuhan mendadak yang tidak direncanakan.

3. Pertimbangkan Proteksi Asuransi Pendidikan

Tidak ada yang bisa memprediksi masa depan. Oleh karena itu, memiliki perlindungan berupa asuransi pendidikan menjadi langkah antisipatif yang bijak. Dengan memiliki asuransi, biaya pendidikan anak tetap aman meskipun terjadi risiko seperti kehilangan pencari nafkah utama dalam keluarga.

 

4. Tinjau Rencana Keuangan Secara Berkala

Kebutuhan dan biaya pendidikan anak bisa berubah seiring waktu. Oleh karena itu, penting untuk meninjau kembali rencana keuangan secara berkala. Lakukan evaluasi terhadap target tabungan, besaran anggaran, dan pilihan produk keuangan yang digunakan.

Sesuaikan semuanya dengan kondisi keuangan keluarga dan perkembangan kebutuhan pendidikan anak.

5. Pahami Risiko dan Legalitas Produk Keuangan

Pastikan setiap instrumen keuangan yang digunakan terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Jangan tergiur imbal hasil tinggi tanpa memeriksa legalitas dan risikonya.

Edukasi diri mengenai fitur dan risiko produk seperti reksa dana, asuransi, hingga tabungan berjangka sangat penting demi keamanan dana pendidikan jangka panjang.

Dengan perencanaan yang tepat, tahun ajaran baru tak lagi menjadi momok finansial, melainkan momen penuh semangat bagi anak dan orang tua. Ingat, investasi terbaik adalah pendidikan. Maka dari itu, siapkan dana pendidikan anak sedini mungkin agar mereka dapat meraih masa depan gemilang tanpa hambatan.

Jangan tunda, karena masa depan mereka dimulai dari langkah bijak kita hari ini.
 

(Feby Novalius)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya