Tak Dikasih Sarapan, Purbaya Sebut Direksi Bank Mandiri Kurang Sigap

Dani Jumadil Akhir, Jurnalis
Senin 06 Oktober 2025 19:42 WIB
Tak Dikasih Sarapan, Purbaya Sebut Direksi Bank Mandiri Kurang Sigap (Foto: Tangkapan Layar)
Share :

JAKARTA - Ada momen menarik saat Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) pada Senin pagi (6/10/2025). Dirinya mengaku tidak dikasih sarapan oleh pihak Bank Mandiri.

"Oh tadi gue enggak dikasih sarapan tadi, kayaknya direksi Bank Mandiri kurang sigap dalam hal itu," kata Purbaya dikutip dari akun TikTok resminya @purbayayudhis.

"Makanan saya gorengan saja tapi saya enggak sempat makan karena diskusinya menarik," tambah Purbaya.

Diketahui, Purbaya sidak ke Bank Mandiri bertujuan memonitor langsung penyaluran dana penempatan pemerintah yang disalurkan melalui perbankan. Dalam sidak tersebut, Purbaya didampingi oleh Chief Investment Officer (CIO) Danantara Indonesia, Pandu Sjahrir. Keduanya tiba di Mandiri Club saat jajaran direksi Bank Mandiri sedang menggelar rapat internal.

Purbaya mengungkapkan, Bank Mandiri terlihat lebih siap menyambut sidak mendadak dibandingkan bank lain yang pernah ia kunjungi sebelumnya. “Biasa kita semacam kasih sidak dadakan. Mereka eggak tahu, baru tahu tadi pagi kali pas saya mau masuk. Tapi diskusinya menarik sih dengan Bank Mandiri. Mereka lebih siap dibanding BNI, mungkin karena udah denger-denger cari bocoran terus kan. Jadi bagus sih,” ujar Purbaya.

Dari hasil kunjungan itu, Purbaya mencatat bahwa Bank Mandiri telah menyalurkan 60–70 persen dari dana pemerintah sebesar Rp55 triliun yang merupakan bagian dari total Rp200 triliun yang digelontorkan ke perbankan.

“Saya monitor, dari uang yang kita kasih ke mereka, 60–70 persen udah keserap, udah disalurkan. Mungkin mereka minta lagi kalau bisa ada tambahan yang bisa disalurkan ke sektor lain, mungkin ke properti dan otomotif,” ujar dia.

 

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya