"Enggak ada kontrak minimal. Kita hanya memindahkan kas pemerintah dari Bank Indonesia ke perbankan. Tapi karena bunganya murah, bank harus bekerja. Mereka enggak mungkin bayar bunga tanpa menghasilkan penghasilan," jelasnya.
Dia menambahkan, dengan biaya dana (cost of fund) yang lebih rendah dan likuiditas yang meningkat, bank akan lebih leluasa menyalurkan kredit ke masyarakat dan dunia usaha.
"Ini berjalan lewat mekanisme pasar saja. Dari sisi pemerintah, ini bagian dari cash management yang lebih efisien," pungkasnya.
(Taufik Fajar)