Pemerintah Ogah Pakai Hutama Karya

JAKARTA - Pemerintah akan membangun kembali jembatan Kutai Kertanegara (Kukar) yang runtuh beberapa waktu lalu.

Namun demikian, pihak pemerintah tidak akan menyertakan PT Hutama Karya untuk membangun ulang jembatan tersebut.

"Hutama Karya lagi? Oh enggak. Itu tender nanti," ungkap Deputi Menteri BUMN bidang Infrastruktur dan Logistik Sumaryanto Widayatin, kala ditemui di Gedung Menko Perekonomian, Jalan Lapangan Banteng, Jakarta, Selasa (7/2/2012).

Dia menambahkan, dalam tender tersebut nantinya BUMN pun akan turut serta dalam membangun ulang jembatan Kukar tersebut. "BUMN pasti ikutan lagi lah," paparnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengaku tidak akan memanggil BUMN Hutama Karya terkait dengan runtuhnya jembatan Kukar (Kutai Kartanegara) yang menghubungkan Tenggarong Samarinda. Pasalnya, tanggungjawab pemeliharaan jembatan itu sudah diserahkan ke kontraktor.

"Hutama Karya sudah menyerahkan ke Pekerjaan Umum  (PU) sebagai pemiliknya dan PU menyerakan pemeliharaanya ke swasta," demikian disampaikan Menteri BUMN Dahlan Iskan dalam pesan pendeknya yang diterima okezone.

Dahlan melanjutkan, karena Hutama Karya telah menyerahkan sepenuhnya ke PU ini, pihaknya tidak akan memanggil Hutama Karya untuk meminta pertanggungjawaban maupun evaluasi pascaruntuhnya jembatan tersebut kemarin.