JAKARTA - PT Samuel Aset Manajemen (SAM) mencatatkan total aset kelolaannya (AUM) sepanjang Januari hingga akhir November 2013 sebesar Rp3,6 triliun.
Chief Operating Officer PT SAM, Intan Syah Ichsan mengatakan peningkatan tersebut tersebut disokong oleh kontribusi terbesar dari reksa dana dengan kenaikan 227,14 persen menjadi Rp2,7 triliun.
"Peningkatan yang lebih dari dua kali lipat pada aset kelolaan berbentuk reksa dana ini berhasil menempatkan SAM dalam urutan 15 besar perusahaan Manajer Investasi berdasarkan jumlah total aset kelolaan reksa dana," kata Intan Syah Ichsan di kantor Mandir Securitas, Jakarta, Kamis (19/12/2013).
Ichsan menjelaskan, sumbangan terbesar dari total AUM pada produk reksa dana ini datang dari SAM Indonesia Equity Fund yang menyumbangkan 47 persen dari total AUM reksa dana SAM. Sementara pada Januari sampai dengan November 2013, SAM Indonesia Equity Fund telah tumbuh sebesar 483,94 persen menjadi Rp1,27 triliun.
Untuk produk reksadana saham, SAM berhasil menempati urutan 10 besar sedangkan untuk produk reksa dana syariah, SAM berada di posisi kelima bila dibandingkan dengan produk sejenis pada industrinya.
"Pada segment reksa dana berimbang dan saham SAM kembali masuk pada urutan 10 besar dengan total nilai kelolaan mencapai Rp2,05 triliun," lanjutnya.
Selain dana kelolaan yang tumbuh pesat, lanjut dia, pertumbuhan rekening yang dikelola oleh SAM pun meningkat menjadi 4.634 rekening atau setara 233 persen dibanding dengan jumlah rekening yang hanya sebesar 1.393 tahun 2012.
"Nasabah individual masih mendominasi komposisi jumlah rekening nasabah SAM yaitu sebesar 96,07 persen meski sumbangannya ke total dana keloaan sebesar 20,95 persen, lebih kecil bila sumbangan rekening nasabah institusi ke total AUM yang sebesar 79,05 perssn," jelas Intan.
Lebih lanjut, dia mengatakan asuransi dan dana pensiun masih mendominasi total AUM.
"Keduanya dengan kontribusi masing-masing-masing 63,72 persen dan 27,34 persen," Tandasnya. (kie)
(Widi Agustian)