Penguatan Rupiah Jadi Amunisi IHSG
JAKARTA - Pada perdagangan hari ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan akan berada pada rentang support 4.860-4.872 dan resisten 4.895-4.907. IHSG berpola hammer mendekati middle bollinger band (LBB).
"Meski IHSG sempat masuk kisaran target support 4.840-4.867, namun mampu keluar dan mendekati target resisten 4.885-4.892," ucap Kepala Riset Trust Securities Reza Priyambada di Jakarta, Rabu (2/7/2014).
Reza menambahkan, sentimen global diharapkan masih terjaga positif sehingga IHSG dapat merealisasikan pencapaiannya ke area resisten. "Yang belum tercapai pada perdagangan kemarin," tambah dia.
Pada perdagangan kemarin, IHSG sempat mampir ke zona merah, seiring aksi tunggu terhadap rilis neraca perdagangan dan inflasi namun, akhirnya IHSG dapat bertengger di zona positif melanjutkan kenaikannya.
Rilis data-data ekonomi Indonesia yang dinilai baik memberikan sentimen positif sehingga pelaku pasar kembali aktif melakukan transaksi hingga membuat IHSG yang pada sesi awal melemah kian berangsur naik hingga akhir sesi perdagangan. Variatif menguatnya laju bursa saham Asia, dibarengi dengan masih menguatnya nilai tukar Rupiah menambah sentimen positif.
(Martin Bagya Kertiyasa)
