Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

PT Volma Hengkang, Selamat Datang 3.500 Pengangguran Baru

Zen Arivin , Jurnalis-Sabtu, 09 April 2016 |20:10 WIB
PT Volma Hengkang, Selamat Datang 3.500 Pengangguran Baru
(Foto: Okezone)
A
A
A

JOMBANG - PT Volma akhirnya benar-benar angkat koper dari Kota Santri. Praktis, sebanyak 3.500 karyawan perusahaan sepatu di jalan raya Sumobito, Kecamatan Mojoagung, ini menambah daftar panjang jumlah pengangguran di Kabupaten Jombang, Jawa Timur.

Ningsih, salah satu karyawan PT Volma mengatakan, hari ini secara resmi perusahaan tempatnya bekerja ini menutup usahanya. Itu setelah, manajemen PT Volma memilih pindah ke Vietnam ketimbang melanjutkan bisnisnya di Kabupaten Jombang.

"Benar, mulai hari ini perusahaannya sudah tutup. Kami semua sudah diberhentikan mulai saat ini," ujarnya, Sabtu (9/4/2016)‎.

 [Baca juga: Antisipasi PHK, Karyawan IGN Buat Laporan ke PKPU]

Akibat hengkangnya PT Volma dari Kabupaten Jombang, dipastikan hal ini menambah daftar panjang jumlah pengangguran di Kota Santri. Sebab, sekitar 3.500 karyawan PT Volma terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) massal. Hal ini membuat para karyawan PT Volma kebingungan.

"Ya pastinya kita akan nganggur kalau kita gak cari kerja lagi. Belum tahu juga kita akan bekerja dimana nanti," tambahnya.

Ningsih mengaku, kendati terkena PHK, namun pihak perusahaan telah memberikan pesangon sebanyak 25 persen dari sisa kontrak yang ada. Namun, pesangon tersebut hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya dalam kurun waktu 3 bulan kedepan.

"Pesangonnya sudah diberikan tanggal 31 Maret lalu. Namun karyawan yang kontraknya habis sebelum tanggal 31 Maret ya tidak diberi pesangon. Tapi tidak tahu, setelah ini gimana," terangnya.

[Baca juga:  Tiga Perusahaan Segera Lakukan PHK Massal]

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Jombang, Heru Widjajanto membenarkan hengkangnya PT Volma dari Kabupaten Jombang.

"Benar, hari ini mereka melakukan perpisahan di dengan karyawan. Manajemennya sudah datang hari Jumat (8/4/2016) kemarin dan menyatakan bahwa hari ini manajemen menutup perusahaannya," ujarnya.

Kendati demikian, pihaknya mengaku belum mengantongi surat resmi dari perusahaan. PT Volma menyatakan baru akan melayangkan surat tersebut hari Senin mendatang. Kendati hengkang, namun menurut General Manajer PT Volma, akan ada managemen baru yang menggantikan. Pihaknya optmis, managemen baru itu akan menggunakan tenaga para karyawan PT Volma yang kini terkena PHK.

"Saya yakin, perusahaan akan memilih tenaga yang sudah terlatih. Jadi kemungkinan besar, managemen baru akan menggunakan tenaga karyawan lama. Namun saya belum tahu, kapan managemen baru itu tiba," tandasnya. (Zen Arivin)

(Widi Agustian)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement