IHSG 5.207, Melemah Tertekan Saham Gudang Garam
JAKARTA – Pasar saham Indonesia akhirnya menghentikan penguatannya pagi ini. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah 2,36 poin atau 0,1% ke 5.207,08.
Namun, setelah dibuka melemah, IHSG langsung bergerak menguat 0,2% ke level 5.219. Membuka perdagangan, telah terjadi transaksi sebesar Rp18,8 miliar dari 20 juta lembar saham diperdagangkan. Sebanyak 34 saham menguat, 20 melemah dan 58 stagnan.
Indeks LQ45 turun 0,9 poin atau 0,1% ke 866,65, Jakarta Islamic Index (JII) naik 0,3 poin ke 680,5, IDX30 turun 0,54 poin atau 0,1% ke 466,5 dan indeks MNC36 naik 0,92 poin atau 0,3% ke 292,1.
Sektor-sektor penggerak indeks bergerak dua arah dengan penguatan tertinggi dipegang oleh sektor infrastruktur 0,4% dan penurunan terdalam terjadi di sektor konsumer 0,6%.
Adapun saham-saham yang bergerak di jajaran top gainers, antara lain saham PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) naik Rp250 ke Rp14.975, saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) naik Rp175 ke Rp39.475, dan saham PT Bukit Asam (Persero) Tbk (PTBA) naik Rp125 ke Rp12.275.
Sedangkan saham-saham yang berada di deretan top losers, antara lain saham PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp600 ke Rp63.250, saham PT United Tractors Tbk (UNTR) turun Rp250 ke Rp20.525, dan saham PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) turun Rp75 ke Rp5.750.
(Raisa Adila)
