Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Bangun Perdesaan Terpencil dan Tertinggal, Kementerian PUPR Gandeng TNI

Lidya Julita Sembiring , Jurnalis-Kamis, 09 Maret 2017 |13:51 WIB
Bangun Perdesaan Terpencil dan Tertinggal, Kementerian PUPR Gandeng TNI
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menjadi tuan rumah dalam Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) 2017 program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-98.

Program TMMD merupakan program antara TNI dengan Kementerian PUPR yang dilakukan bersama rakyat untuk meningkatkan pembangunan di pedesaan. Pembangunan pun dikhususkan di daerah terpencil, tertinggal, perbatasan, dan daerah rawan bencana.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pihaknya telah bekerja sama dalam melaksanakan program TMMD sejak 2015 lalu. Kerjasama ini untuk melakukan pembangunan infrastruktur seperti kerja sama penanganan jalan pada kawasan perbatasan dan pembangunan jembatan.

"Dengan adanya kerjasama formal ini, khususnya pembangunan di perbatasan kita lakukan. Tapi ini juga sarananya TNI bisa berbaur dengan rakyat. Makanya harus kita dukung penuh dan khususnya PUPR, juga memiliki program, misalnya membangun jembatan gantung," ungkapnya di Kantor PUPR, Jakarta, Kamis (9/3/2017).

"Bagaimana susahnya anak sekolah melewati sungai. Mungkin dengan TMMD ini, bisa kita percepat installment-nya," tambah dia.

Kerja antara kedua lembaga ini terdiri dari beberapa bidang seperti penyediaan sumber daya air, pembersihan sungai untuk sumber air bersih, serta kegiatan tanggap darurat bencana.

"Bangun jalan di perbatasan, pemeliharaan sungai Ciliwung, Cisadane, rawa situ dan lain-lain. Kami juga bangun rusun bagi TNI. Di 2016 ada 1.100 unit," tukasnya.

(Raisa Adila)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement