OK OCE Stock Center Ajak Masyarakat Saving Society Jadi Investment Society
JAKARTA - Saat Keterlibatan investor lokal di pasar modal masih minim, apalagi masyarakat grass roth. Pasalnya, saat ini kebanyakan masyarakat berpikir uang disimpan untuk menabung daripada uang untuk diinvestasikan.
Menurut wakil gubernur terpilih DKI Jakarta periode 2017-2022 Sandiaga Uno, jumlah keterlibatan pemodal dalam negeri pada 12 tahun yang lalu hanya sekira 500.000-600.000 investor. Kemudian, hampir 10 tahun berlalu, jumlahnya mengalami kenaikan siginfikan hingga sekira 1 juta investor. Tetapi kalau dilihat persentase dalam negeri dibanding asing, masih sangat jauh.
"Saya ingin mengubah mindset saving society menjadi investment society yang menyentuh level akar rumput," ujar Sandiaga, dalam program acara IDX Channel di sela-sela peresmian OK OCE di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (2/6/2017).
Rencananya, OK OCE akan melahirkan 200.000 entrepreneur baru di Jakarta. "Jadi akan sangat baik bila di-boost dengan kegiatan yang memuat awareness, edukasi, sekaligus memperkenalkan keuntungan berinvestasi di pasar modal," tambahnya.
Dengan adanya program OK OCE di 44 kecamatan, maka akan mendorong pusat kewirausahaan dan akan lahir sebuah edukasi pelaku-pelaku usaha baru untuk melirik pasar modal sebagai salah satu sarana mereka berinvestasi.
"10 tahun lalu indeks harga saham gabungan (IHSG) masih sangat rendah. Sekarang sudah di level 5.000-an. Itu yang akan diupayakan agar dinikmati investor dalam negeri," ujarnya.
(Dani Jumadil Akhir)
