600 Juta Saham Lippo Karawaci Dijual ke Inti Anugrah Propertindo, Harganya Rp1.060/Saham
JAKARTA - PT Inti Anugrah Propertindo (IAP) menambah porsi kepemilikan saham PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR). Dalam rangka pembelian saham ini, IAP harus mengucurkan dana sekira Rp636 miliar.
Melansir keterbukaan informasi yang diterbitkan perseroan di situs Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (13/9/2017), IAP membeli 600 juta saham perseroan di harga Rp1.060. Adapun tujuan dari transaksi ini, adalah untuk investasi dengan status kepemilikan saham langsung. Dengan bertambahnya kepemilikan saham tersebut, maka IAP kini memiliki 1,72 miliar lembar saham atau sekira 7,5%.
Sebelumnya, Pacific Asia Holding Ltd jual saham PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) kepada PT Inti Anugrah Propertindo sebanyak 1,13 miliar saham dengan nilai transaksi Rp1,2 triliun pada harga Rp1.035 per saham.
Berdasarkan data bursa, transaksi dilakukan di pasar negoisasi melalui broker PT Ciptadana Sekuritas yang berkode perdagangan KI . Transaksi dari pihak asing Pacific Asia Holding Ltd sebagai penjual dan PT Inti Anugrah Propertindo sebagai pembeli lokal.
Pacific Asia Holding yang sebelumnya menguasai sekitar 4,88% LPKR kini tak lagi memiliki secara langsung saham entitas Lippo Group tersebut. Transaksi dilakukan pada level harga Rp 1.035 per saham. Harga itu tergolong premium mengingat harga saham LPKR di pasar reguler pada penutupan 21 Agustus ada di Rp790 per saham.
Pacific Asia Holding masuk ke LPKR pada 2011 lalu. Kala itu, Pacific Asia Holding membeli 1,45 miliar saham dengan total nilai transaksi Rp 957 miliar.
Ini juga menjadi yang kesekian kalinya Inti Anugrah Propertindo memperkuat posisinya dalam Lippo Group. Pada 11 Agustus lalu, posisi Inti Anugrah berubah jadi pemegang saham mayoritas PT Multipolar Tbk (MLPL) dengan menguasai 5,05 miliar saham atau setara 50,20% dari modal ditempatkan dan disetor MLPL.
(Martin Bagya Kertiyasa)
