JAKARTA - Asosiasi Pilot Garuda Indonesia (APG) menilai banyaknya lulusan pilot di Indonesia tidak mendapat kerja karena harus bersaing dengan pilot asing. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat ada sekira 1.000 pilot menganggur saat ini.
Presiden APG Bintang Hardiono mengatakan, banyak lulusan pilot asing yang menyerbu Indonesia untuk mencari pengalaman terbang, sementara di negara mereka sulit karena banyak aturan.
Baca juga: Ini Alasan Banyak Pilot Asing di Penerbangan Indonesia Timur
"Mereka itu mau di bayar murah di Indonesia supaya dapat pengalaman terbang. Sehingga lulusan kita tidak tertampung," ujarnya kepada Okezone.
Menurutnya, pemerintah harus membuat suatu kebijakan terkait pilot asing yang mau bekerja di Indonesia. Misalnya, buat aturan minimum sudah berpengalaman dengan jam terbang di atas 5.000 jam.
Baca juga: Banyak Pilot Nganggur, Menhub: Sekolah Penerbang Jangan Hanya Cari Duit
"Dengan batasan tersebut maka pilot-pilot kita baru selesai training bisa tersalurkan di negeri sendiri. Ini juga harus melibatkan Departemen Tenaga Kerja dan Perhubungan," tuturnya.