IHSG Melemah 10 Poin ke 6.002 di Sesi I
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) perdagangan sesi I melemah. Pasar saham Indonesia sesi I ditutup turun 10,61 poin atau 0,17% ke 6,002.
Menutup perdagangan sesi I, Rabu (28/11/2018), ada 180 saham menguat, 171 saham melemah, dan 127 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp3,93 triliun dari Rp4,85 miliar lembar saham diperdagangkan.
Baca Juga: IHSG Naik 13 Poin, Ambil Start di 6.027
Indeks LQ45 turun 3,58 poin atau 0,4% menjadi 957,12, indeks Jakarta Islamic Index (JII) turun 6,23 poin atau 0,9% ke 654,85, indeks IDX30 turun 2,28 poin atau 0,4% ke 527,86, dan indeks MNC36 turun 1,36 poin atau 0,4% ke 345,66.
Mayoritas sektor penggerak IHSG menurun dengan sektor properti melemah tertinggi hingga 1,3%. Sementara itu, sektor pertambangan menguat 1,5%.
Adapun saham-saham yang bergerak dalam jajaran top gainers, antara lain saham PT Lippo Securities Tbk (LPPS) naik Rp18 atau 18,95% ke Rp113, saham PT Sinergi Megah Internusa Tbk (NUSA) naik Rp34 atau 11,18% ke Rp338, dan saham PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) naik Rp55 atau 6,47% ke Rp905.
Baca Juga: Jatuh Bangun, IHSG Ditutup Turun ke 6.013
Sementara itu, saham-saham yang bergerak dalam jajaran top losers, antara lain saham PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) turun Rp625 atau 5,12% ke Rp11.575, saham PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM) turun Rp675 atau 5,11% ke Rp12.525 dan saham PT Budi Starch and Sweetener Tbk (BUDI) turun Rp5 atau 4,81% ke Rp99.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)
