Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kenaikan Tarif Tol Jakarta-Cikampek Dikeluhkan Warga Bekasi

Kenaikan Tarif Tol Jakarta-Cikampek Dikeluhkan Warga Bekasi
(Foto: Okezone)
A
A
A

BEKASI - Warga Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, mengeluhkan kenaikan tarif tol di ruas Tol Jakarta-Cikampek yang diberlakukan usai pemindahan transaksi dari Gerbang Tol (GT) Cikarang Utama ke GT Cikampek Utama.

Warga Jatimulya, Tambun Selatan, Surjaya Abdul (36) mengatakan kenaikan tarif tol menjadi tarif merata di wilayah Kabupaten Bekasi dirasa sangat merugikan pengguna jalan di wilayah setempat.

"Seharusnya dikaji ulang untuk GT di Kabupaten Bekasi. Sedianya ruas tol pilihan utama menghindari kemacetan, tapi kita secara tidak langsung disuruh kembali memakai jalur arteri yang begitu padat," kata Abdul seperti dilansir dari Antaranews, Sabtu (1/6/2019).

Baca juga: 4 Proyek Infrastruktur Distop, Tol Cikampek Lancar

Menurut dia, Keputusan Menteri PUPR terkait penetapan tarif baru ruas Tol Jakarta-Cikampek itu membuat pengeluaran harian untuk membayar layanan tol menuju tempat kerjanya di Cikarang, bertambah.

"Sebelum ada penetapan perubahan tarif, dari GT Tambun keluar Cibatu hanya Rp6.500 kini harus bayar Rp12.000. Bahkan dari GT Cikarang Barat menuju GT Cibatu yang dahulu hanya Rp2.500 sekarang Rp12.000 juga," keluhnya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement