Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Tol Layang Japek Beroperasi saat Natal dan Tahun Baru

Giri Hartomo , Jurnalis-Rabu, 21 Agustus 2019 |19:17 WIB
Tol Layang Japek Beroperasi saat Natal dan Tahun Baru
Foto: Tol Layang Jakarta-Cikampek (Setkab)
A
A
A

JAKARTA - PT Jasa Marga (Persero) Tbk memastikan operasional jalan tol layang Jakarta-Cikampek (Japek Elevated II) akan kembali molor. Jalan tol layang ini diperkirakan baru bisa beroperasi pada akhir tahun 2019.

Asal tahu saja, ini kesekian kalinya jalan tol Jakarta-Cikampek mengalami molor dalam hal pengoperasiannnya. Semula, jalan tol ini ditargetkan bisa beroperasi pada musim Lebaran Idul Fitri 2019.

 Baca Juga: Tol Layang Jakarta-Cikampek Ditargetkan Selesai Akhir September 2019

Namun hal tersebut gagal terelisasi karena pembangunan jalan tol tersebut masih belum rampung. Akhirnya Jasa Marga dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan pengoperasian jalan tol Jakarta Cikampek Elevated II menjadi September 2019.

Namun rencana tersebut kembali molor menjadi akhir tahun 2019. Pasalnya, saat ini progres pembangunan jalan tol tersebut belum rampung seluruhnya

 Baca Juga: Meleset dari Target, Tol Layang Jakarta Elevated Batal Digunakan Saat Lebaran 2019

Direktur Keuangan Jasa Marga Donny Arsal mengatakan, jalan tol ini nantinya akan beroperasi secara penuh pada saat Natal dan Tahun Baru (Nataru). Pada saat pengoperasiannya, jalan tol layang ini akan langsung dikenakan tarif oleh Jasa Marga.

“Menjawab Elevated, rencananya di Nataru sudah bisa operasional,” ujarnya saat ditemui di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (21/8/2019).

 Tol Layang

Menurut Dhony, pihaknya ingin agara saat opersional semuany benar-benar siap dan aman untuk digunakan. Asal tahu saja saat ini progres pengerjaan proyek jalan tol ini sudah mencapai 92% hingga 94% atau masuk ke dalam tahap finishing.

“Kita kan mau aman semuannya. Kita perkirakan yang paling feasible (memungkinkan) di akhir tahun sudah bisa beroperasi secara penuh,” katanya.

 Jalan Tol

Mengenai tarifnnya lanjut Dhony, pihaknya menunggu surat keputusan dari Menteri PUPR. Saat ini pemerintah melalui Kementerian PUPR masih melakukan review terkait tarif yang akan ditetapkan pada jalan tol layang tersebut.

“Pentarifan sesuai dengan keputusan pemerintah. Di akhir tahun sudah bisa dioperasikan secara operasional. Kita menunggu keputusan pemerintah karena masih di-review oleh pemerintah (tarifnya seperti apa),” ucapnya.

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement