JAKARTA - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengungkapkan pemerintah tengah mempersiapkan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) guna menekan tingginya angka kecelakaan di Tol Cikampek. Dia pun sudah beberapa kali berkeliling Tol Cikampek, guna mempersiapkan jalanan bebas hambatan yang baru itu.
Baca Juga: Beroperasi November, Jalan Tol Layang Terpanjang di RI Diuji Coba Senin Depan
Budi Karya sebelumnya sudah memastikan mengevaluasi jalan Tol Cikampek lantaran pengendara kerap mengalami kecelakaan. Bahkan, dia menyebut salah satu ruas tol yang rawan di Tol Cikampek berada di KM 90-92 Bandung, Jawa Barat.

"Nanti kan ada Japek baru, kita harus persiapkan kembali, kita akan koordinasikan," ujar Budi Karya saat menghadiri acara HUT ke-64 Lalu Lintas Bhayangkara yang juga peluncuran Smart SIM dan aplikasi SIM Online di GBK, Jakarta, Minggu (22/9/2019).
Budi Karya menjelaskan, tujuan dibangunnya Tol Japek untuk meningkatkan layanan dan keamanan bagi pengendara. Tol Japek nantinya akan dibuat Tol Layang sepanjang 36,4 KM.
Baca Juga: Jalan Tol Layang Terpanjang di RI Dipastikan Bisa Dilintasi saat Natal dan Tahun Baru
Selain itu, mantan Dirut Angkasa Pura II itu pun menambahkan bahwa Tol Japek diharapkan memberikan pilihan dan fasilitas yang baik bagi para pengendara mobil yang ingin melewati jalan tersebut.
"Kalau ada satu koordinasi yang baik maka fasilitas itu maksimal, satu fasilitas baru yang direalisasikan dan belum ada yang banyak, tentu kita harus ada koordinasi agar beri nilai maksimal," paparnya.