JAKARTA - Wakil Presiden 2014-2019 Jusuf Kalla (JK) menyerahkan jabatannya kepada Wakil Presiden RI yang baru dilantik KH Ma’ruf Amin. Acara serah terima jabatan (sertijab) itu berlangsung di Istana Wapres, Jakarta, pagi ini.
Dalam pidatonya, Ma'ruf berharap agar para Aparatur Sipil Negara (ASN) atau PNS dapat membantu dirinya menjalani tugas negara seperti selama ini mereka membantu Jusuf Kalla ketika menjadi Wapres.
"Untuk Staf ASN-ASN atau PNS yang selama ini bekerja dengan baik membantu pak JK, saya harap kerja yang telah diberikan ke pak JK, juga diberikan kepada saya," ujar Ma'ruf Amin saat Istijab di kantor Wakil Presiden, Senin (21/10/2019).

Ma'ruf juga meminta para PNS dapat saling bekerja sama, saling membantu serta saling menolong untuk bekerja bersama dengan dirinya selama menjabat sebagai Wakil Presiden periode 2019-2024.
"Oleh karena itu saya juga berharap anggap saja di sebelah saya ada pak JK, sehingga rasanya seperti bekerja dengan pak JK. Oleh karena itu semangat ini saya ingin terus jaga semangat kerjasama, saling membantu, saling menolong," katanya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta untuk lima tahun ke depan dilakukan penyederhanaan pada jabatan birokrasi secara besar-besaran. Hal ini ditegaskannya dalam saat Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Indonesia periode 2019-2024.
"Oleh karena itu, lima tahun ke depan yang ingin kita kerjakan salah satunya keempat, penyederhanaan birokrasi harus terus kita lakukan besar-besaran," ujar Jokowi dalam Pidato Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden 2019-2024, di Sidang MPR RI, Kompleks Parlemen, Jakarta.
Kepala Negara menginginkan, prosedur yang sangat panjang harus disederhanakan, seperti eselonisasi dari yang semula eselon sampai IV. Jadi ke depan jabatan para Pegawai Negeri Sipil (PNS) hanya mencapai eselon 2, karena pemangkasan jabatan ini dinilai untuk mengefisiensikan pekerjaan.

(Dani Jumadil Akhir)