JAKARTA - Produsen sepatu di Indonesia kembali mengurangi jumlah tenaga kerja alias melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) karyawannya. Kali ini dilakukan PT Victory Chingluh Indonesia, produsen sepatu Nike di Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang.
"Karyawan PT Victory Chingluh Indonesia yang terletak di Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, melakukan kelulusan pabrik angkatan Covid-19," tulis Twitter @aboutTNG, Minggu (24/5/2020).
Baca Juga: Tutup Pabrik di Tangerang, Produsen Sepatu Adidas PHK 2.500 Pekerja
Postingan itu pun ramai dikomentari para netizen. Ada yang menyayangkan kenapa pabrik sepatu Nike tersebut melakukan PHK dan sebagainya.
"Samaan kya gw dulu awal tahun 2019 di "suruh"menandatangani surat pengunduran diri, padahal ya aslinya ttp aja PHKakhirnya ratusan orang saling corat coret kya gini deh," tulis Beni Kurniawan.
"Sepatu yang lambangnya centang," tuli Tata.
Baca Juga: Nike Alihkan Sebagian Produksi ke Indonesia, Imbas Perang Dagang AS-China
"Ini PHK karena pabriknya bangkrut atau karena mau pindah ke Jateng yang UMR-nya lebih murah," tulis Om Han.
Hingga berita ini diturunkan, Okezone masih mengejar konfirmasi kepada Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Tangerang dan juga Asosiasi Persepatuan Indonesia.
Sebelumnya, PT Shyang Yao Fung, produsen sepatu Adidas memutuskan menutup pabrik sepatunya yang berlokasi di Tangerang. Penutupan ini pun membuat 2.500 pekerja Adidas kehilangan pekerjaannya.
Follow Berita Okezone di Google News