Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

CMNP Siapkan Capex Rp11 Triliun, Tuntaskan Pembangunan Tol Cisumdawu

Agregasi Harian Neraca , Jurnalis-Jum'at, 17 Desember 2021 |14:39 WIB
CMNP Siapkan Capex Rp11 Triliun, Tuntaskan Pembangunan Tol Cisumdawu
CMNP siapkan capex Rp11 triliun (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTAPT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP) menyiapkan belanja modal atau capex sebesar Rp11 triliun. Capex akan digunakan untuk menyelesaikan pembangunan tol Cisumdawu sepanjang 60,1 kilometer dan JORR II atau Harbour Road II Elevated.

”Anggaran belanja modal itu akan diperuntukan penyelesaian tol Cisumdawu pada tahun 2022 dengan alokasi Rp8,4 triliun,” kata Direktur CMNP Hasyim.

Dia menjelaskan, proyek Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) yang dikelola oleh PT Citra Karya Jabar Tol (CKJT) untuk Seksi III telah selesai 100%. Namun pengoperasian jalan tol masih menunggu penyelesaian tahap akhir seksi I dan seksi II yang dibangun oleh pemerintah.

Baca Juga: Saham Naik 35% dalam Sepekan, Bursa Minta Penjelasan CMNP

Tol Cisumdawu secara keseluruhan ditargetkan dapat beroperasi secara penuh pada tahun 2022. Untuk itu, kata dia, perseroan tengah merancang aksi korporasi pada tahun 2022 guna membiayai belanja modal tersebut.

”Aksi korporasi yang sedang kami kaji, antara lain; HMETD, obligasi atau pinjaman perbankan,” kata Hasyim.

Sementara itu, jelas dia, pihaknya tengah akan menyelesaikan perjanjian pinjaman sindikasi perbankan senilai Rp5,5 triliun dan diharapkan penandatanganan perjanjian pada Juni 2022. Jika aksi korporasi itu berjalan lancar, liabilitas perseroan pada tahun 2022 akan meningkat menjadi Rp11,56 triliun atau meningkat 114%. Sedangkan ekuitas akan meningkat 64% menjadi Rp17,4 triliun.

Selain itu, emiten pengelola jalan tol ini juga memproyeksikan pendapatan di tahun 2022 bisa mencapai Rp8,1 triliun. Sementara laba bersih bisa mencapai Rp649 miliar. Proyeksi tersebut diyakini dapat tercapai lantaran beberapa proyek-proyek yang digarap akan segera rampung di 2022. Di samping itu, EBITDA juga ditargetkan bisa mencapai Rp1,3 triliun di 2022.

Adapun perseroan juga menargetkan volume kendaraan di 2022 bisa naik terutama lalu lintas harian rata-rata (LHR) ruas tol dalam kota (JIUT) bisa mencapai 477.526 kendaraan, kemudian Tol Waru Juanda Tol bisa mencapai 40,329 kendaraan serta tol Soroja sebanyak 34.533 kendaraan. Adapun volume kendaraan dari tol Desari juga bisa naik menjadi sebanyak 63.747 di sepanjang tahun 2022.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement