JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani menyatakan keterkejutannya terhadap fenomena tunawisma atau gelandangan di Amerika Serikat dianggap berlebihan.
Hal itu dikarenakan keberadaan gelandangan atau tunawisma serta kawasan kumuh di Amerika sudah ada sebelum 2014, jumlahnya sebanyak 578 ribu tunawisma, Sri Mulyani Beri Contoh Situasi di Inggris.
Pengamat Kebijakan Publik, Bambang Haryo Soekartono, mengatakan mayoritas tunawisma yang ada di Amerika Serikat, bertempat di kota-kota besar Amerika, seperti di California sebanyak 161 ribu gelandangan, dan yang kedua New York sebanyak 91 ribu gelandangan, yang merupakan kota pusat administrasi bisnis Amerika.
"Sebetulnya, Menkeu yang sudah sekolah lama di Amerika dan tinggal serta menjabat sebagai direktur di Amerika seharusnya tidak perlu kaget lagi mengenai permasalahan general yang ada di Amerika," kata Bambang, Selasa (25/10/2022).
Apalagi, Sri Mulyani merupakan Menteri Keuangan yang wawasannya jauh lebih besar daripada rakyat rakyat biasa.
"Masa perkara melihat tunawisma di Amerika saja kaget. Apa ini semua acting semata saja. Supaya Indonesia terlihat lebih baik dari Amerika segi perekonomiannya," tambah pria yang akrab disapa BHS.