Kebutuhan pupuk secara nasional masih dipenuhi oleh impor sebesar 6,3 juta ton.
"Memang kita masih kurang pupuknya, ini nanti yang akan kita segera usahakan," Jokowi.
Jokowi menyebut bahwa negara pemasok pupuk, yakni Rusia dan Ukraina belum kondusif akibat perang, sehingga isu mengenai distribusi dan ketersediaan pupuk bukan hanya dialami oleh Indonesia.
"Tempat bahan baku maupun produksi pupuk ini baru perang, itu Rusia dan Ukraina. Ini problem yang dihadapi semua negara di dunia," pungkasnya.
(Zuhirna Wulan Dilla)