Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Cara Menparekraf Tingkatkan Peluang Usaha dan Lapangan Kerja di Papua

Feby Novalius , Jurnalis-Rabu, 05 Juli 2023 |21:48 WIB
Cara Menparekraf Tingkatkan Peluang Usaha dan Lapangan Kerja di Papua
A
A
A

JAYAPURA - Dorong produk ekonomi kreatif Papua naik kelas, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menghadirkan Beli Kreatif Desa Wisata (Beti Dewi) di Jayapura.

Lewat program tersebut, diharapkan sektor partekrah Papua bisa meningkat, peluang usaha dan lapangan kerja semakin terbuka.

Hal tersebut disampaikan Sandiaga Uno ketika membuka Bimtek Beti Dewi di Kantor Bupati Jayapura, Papua pada Rabu (5/7/2023).

Turut mendampingi, Staf Khusus Menparekraf Bidang Pengamanan Destinasi Wisata dan Isu-isu Strategis Kemenparekraf/Baparekraf, Brigjen TNI Ario Prawiseso; Direktur Event Nasional dan Internasional Kemenparekraf/Baparekraf, Dessy Ruhaty; dan Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenparekraf/Baparekraf, Dwi Marhen Yono.

"Dari mulai kuliner, kriya, sampai dengan fesyen. Produk-produk ini harus naik kelas. Karena setiap kegiatan wisata itu memberikan dampak ekonomi kepada masyarakat setempat dan bukan hanya membuka lapangan kerja tapi meningkatkan kesejahteraan," ungkap Sandiaga Uno.

"Dan ini saya harapkan bisa berkesinambungan dan berkelanjutan," ujarnya.

Lebih lanjut dipaparkannya, para peserta yang berasal dari Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata) akan dilatih untuk merancang hingga mengkurasi paket-paket wisata agar lebih menarik dalam program Beti Dewi.

Tujuannya agar desa-desa wisata akan semakin dikenal masyarakat, sehingga lebih banyak wisatawan yang berkunjung ke desa wisata.

"Targetnya tahun 2023 ada 150 desa wisata yang akan on boarding ke platform digital," ungkap Sandiaga Uno.

"Dengan estimasi satu hari minimal 10 tamu. Harapannya nantinya akan ada setengah juta orang yang menginap atau bermalam di desa wisata setiap tahunnya," jelasnya.

Bimtek Beli Kreatif Desa Wisata (Beti Dewi) di Jayapura dipaparkannya diikuti sebanyak 12 pokdarwis desa wisata.

Di antaranya Desa Wisata Asei Besar, Desa Wisata Rhepang Muaif, Desa Wisata Berab, Desa Wisata Hobong, Desa Wisata Ifar Besar, Desa Wisata Kampung Kayo Pulau.

Selanjutnya, Desa Wisata Kampung Enggros, Desa Wisata Tablasupa, Desa Wisata Tablanusu, Desa Wisata Walukubun Arso 14, dan Desa Wisata Kampung Yoboi.

Saat ini program "Beti Dewi" telah menjalin kerja sama dengan sejumlah online travel agent (OTA) diantaranya Mister Aladin, Tiket.com, Atourin, dan Traveloka sebagai salah satu platform online terbesar di Asia Tenggara.

"Tapi enggak tertutup hanya empat. Ini akan kita perluas lagi dengan mitra-mitra lainnya. Karena mereka memiliki jaringan ke sekitar 50 juta lebih transaksi online UMKM yang tiba-tiba terhubung dengan produk yang diciptakan oleh kampung-kampung di Papua," ungkap Sandiaga Uno.

"Itu yang langsung konkrit bisa kita laksanakan dan akan kita monitor penjualannya dan akan dilaporkan juga," jelasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Pj Bupati Jayapura, Triwarno Purnomo menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Sandiaga Uno yang datang langsung melihat potensi pariwisata dan ekonomi kreatif di Jayapura.

"Semoga ini menjadi motivasi bagi kelompok-kelompok parekraf di Kabupaten Jayapura untuk lebih meningkatkan potensinya. Kalau Kemenparekraf memfasilitasi ada di marketplace, berarti kita harus mengembangkan diri lagi, tingkatkan lagi, sehingga betul-betul menyejahterakan kita semua," ujarnya.

Sementara itu, Perwakilan Bank Indonesia, Thomy Andryas, menyatakan BI akan mendukung program Kemenparekraf untuk mendorong pengembangan produk parekraf utamanya UMKM di desa wisata.

"Kami sepakat sekali tidak mau 'rohali' (rombongan hanya lihat-lihat), tapi 'rojali' (rombongan jadi beli) dan mungkin ditambah rojali plus QRIS. Jadi pembayarannya dengan memanfaatkan digitalisasi," kata Thomy.

Salah satu pemuda yang tergabung dalam PYCH (Papua Youth Creative Hub) sekaligus Staf Khusus Kepresidenan, Billy Mambrasar, menyampaikan terima kasih kepada Menparekraf yang telah mendukung pengembangan kreativitas anak-anak muda Papua.

"Jadi atas nama anak muda di Papua, kami ucapkan terima kasih. Kami berharap kedepan Menparekraf terus turun dan membantu kami," kata Billy.

(Feby Novalius)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement