JAKARTA - Kenapa pengajuan pinjol tidak di ACC? Berikut akan dijelaskan secara lengkap pada artikel ini.
Pinjol atau pinjaman online merupakan sebuah langkah yang menawarkan kemudahan bagi para nasabah dengan memberikan pinjaman yang berupa uang dengan cepat dan mudah.
Walaupun syarat dan prosesnya yang cepat, nyatanya tidak semua pengajuan pinjaman dapat di acc. Bahkan ada nasabah pinjol ditolak terus.
Lalu, kenapa pengajuan pinjol tidak di ACC? Berikut penjelasanya, Selasa (5/12/2023):
1. Pengajuan Melebihi Limit Pinjaman
Hal pertama yang harus diperhatikan apabila ingin mengajukan pinjaman online ialah tenor, bunga dan limit pinjaman. Setiap produk pinjaman online mempunyai batas maksimal pinjaman yang dapat diajukan oleh peminjam.
Batas tersebut biasanya disesuaikan dengan penghasilan dan kondisi peminjam. Jika pengajuan pinjaman melebihi limit maka kemungkinan besar pengajuan pinjaman akan ditolak.
2. Persyaratan Tidak Lengkap dan Tidak Jelas
Perlu untuk memastikan bahwa dokumen persyaratan yang diminta sudah lengkap dan jelas. Dokumen yang kurang lengkap atau tidak jelas akan menyulitkan pihak pemberi pinjaman untuk melakukan verifikasi dan analisis kredit.
Sebagai informasi, dokumen yang biasanya diminta adalah KTP, slip gaji, rekening bank, dan foto selfie dengan KTP.
3. Masih Memiliki Tagihan lain
Meskipun telah memenuhi persyaratan yang ditentukan, namun jika terdapat tagihan yang belum dibayarkan, hal tersebut dapat menjadi alasan penyedia layanan untuk menolak pengajuan pinjaman karena risiko yang akan ditanggung. Makanya, sebelum pinjam uang, pastikan dulu tidak memiliki hutang yang belum dibayar
4. Memiliki riwayat Kredit yang Buruk
Pemberi pinjaman online biasanya melakukan pengecekan riwayat kredit calon peminjam melalui BI checking atau OJK SLIK. Jika memiliki riwayat kredit buruk, seperti menunggak pembayaran, membayar terlambat, atau memiliki banyak utang, maka pihak pemberi pinjaman akan menganggap peminjam berisiko tinggi gagal bayar dan akan menolak pengajuan.
5. Masuk Black List
Daftar hitam adalah daftar orang-orang yang pernah melakukan tindakan penipuan atau pemalsuan data dalam urusan keuangan. Jika identitas peminjam masuk ke dalam daftar hitam, maka tidak akan bisa mengajukan pinjaman online di mana pun.
Daftar hitam juga bisa menjadi akibat dari tidak membayar pinjaman online yang sudah jatuh tempo. Biasanya, untuk mengakali permasalahan ini, banyak calon debitur yang menggunakan jasa joki pinjol agar tetap bisa mendapatkan biaya pinjaman.
6. Nomor Telepon Tidak Bisa Dihubungi
Selain dokumen persyaratan untuk mendapatkan KTA Online, perlu untuk mencantumkan nomor telepon aktif dan bisa dihubungi. Nomor telepon adalah salah satu cara pemberi pinjaman untuk menghubungi jika ada hal yang perlu dikonfirmasi atau ditanyakan terkait pengajuan pinjaman.
Jika nomor teleponmu tidak dapat dihubungi atau sering tidak aktif, maka pihak pemberi pinjaman akan menganggap tidak serius atau tidak kredibel untuk meminjam uang. Hal ini juga pada akhirnya akan menyebabkan kegagalan verifikasi.
(Taufik Fajar)