Sebelumnya, Arief mengatakan bantuan itu membuktikan bahwa kehadiran dan perhatian pemerintah yang terus menyokong perekonomian 22 juta keluarga penerima manfaat.
"Sebanyak 22 juta keluarga itu kalau secara individu bisa sampai sekitar 89 juta atau artinya hampir sepertiga rakyat Indonesia yang diberikan beras Bulog yang berkualitas baik dari pemerintah," imbuhnya.
(Taufik Fajar)