Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Prabowo Dorong Konsumsi Ikan, Cold Storage di Desa Nelayan Akan Diperbanyak

Rahma Anhar , Jurnalis-Rabu, 23 Juli 2025 |20:50 WIB
Prabowo Dorong Konsumsi Ikan, Cold Storage di Desa Nelayan Akan Diperbanyak
Presiden Prabowo (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto mendorong masyarakat mengonsumsi ikan sebagai asupan protein utama. Komoditas perikanan juga lebih terjangkau dibanding asupan lainnya.

"Tiap keluarga harus makan protein yang cukup. Kalau bisa ikan yang nilai proteinnya lebih baik," kata Prabowo, saat peluncuran kelembagaan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP) di Klaten, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu, Rabu (23/7/2025).

Orang nomor satu di Indonesia ini menginstruksikan agar desa nelayan memiliki gudang berpendingin (cold storage) serta pabrik es guna menjaga mutu dan kualitas perikanan dalam rantai distribusi.

Melalui pemberian gudang berpendingin, Prabowo berharap hasil perikanan bisa dinikmati seluruh keluarga di Indonesia.

"Desa nelayan akan punya pendingin yang lebih besar untuk bikin es dan menjaga ikan. Ini untuk rantai distribusi," jelasnya.

 

Sementara itu, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono meyakini pelaksanaan program Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdeskel) Merah Putih akan memperkuat ekonomi masyarakat pesisir dan pembudidaya di Indonesia. Menurutnya, peran Kopdeskel Merah Putih akan meningkatkan produksi sekaligus penyerapan hasil perikanan. Sejalan dengan itu, dia meyakini indeks konsumsi ikan pun akan naik, khususnya bagi generasi muda.

KKP memiliki program Kampung Nelayan Merah Putih (KNMP) yang pelaksanaannya berkolaborasi dengan Kopdeskel Merah Putih sebagai pengelola usaha.

"Memperkuat ekonomi nelayan dan pembudidaya melalui Kopdeskel Merah Putih berarti juga memperkuat kesehatan anak-anak Indonesia," jelasnya.

Selain itu, lanjut Trenggono, melalui KNMP, KKP akan membangun gudang beku, pabrik es, kendaraan berpendingin, coolbox, sarana pasca panen, hingga sentra kuliner ikan di kampung-kampung nelayan maupun di kampung perikanan budidaya.

(Taufik Fajar)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement