JAKARTA - Menteri Investasi dan Hilirisasi sekaligus CEO Danantara, Rosan Roeslani memberi sinyal bahwa Indonesia berpotensi menjadi anggota Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) dalam waktu dua hingga tiga tahun ke depan.
Dia menegaskan pemerintah terus memperluas keterlibatan Indonesia dalam kerja sama ekonomi global di tengah dinamika geopolitik dunia.
"Karena begitu tingginya dinamika geopolitik, geoekonomi di dunia ini yang harus kita antisipasi dengan cepat. Hopefully kita juga dalam waktu 2–3 tahun ini akan bergabung OECD," ujar Rosan dalam sebuah agenda di Jakarta International Convention Center, Rabu (8/10/2025).
Langkah menuju keanggotaan OECD sejalan dengan kebijakan pemerintah yang terus membuka diri terhadap berbagai inisiatif ekonomi internasional.
Menurutnya, keterlibatan Indonesia dalam sejumlah kerja sama global menunjukkan komitmen terhadap penguatan posisi ekonomi nasional.
Rosan memberi contoh sejumlah kemitraan dagang yang terus terjalin, seperti Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP), Indo-Pacific Economic Framework for Prosperity (IPEF), hingga BRICS.