JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto menargetkan Batam sebagai salah satu pusat investasi global. Komitmen ini disampaikan langsung kepada delegasi Senator Negara Bagian Arizona, Amerika Serikat, sebagai bagian dari upaya memperkuat kerja sama ekonomi bilateral.
Deputi Bidang Investasi dan Pengusahaan BP Batam, Fary Djemy Francis, menekankan bahwa Batam disiapkan sebagai role model pertumbuhan ekonomi melalui penyederhanaan regulasi dan percepatan perizinan bagi investor asing.
Fary menegaskan, pemerintah pusat melalui BP Batam berkomitmen kuat menjadikan Batam sebagai tujuan investasi dunia. Upaya ini didukung dengan kebijakan nasional yang fokus pada penyederhanaan regulasi dan percepatan perizinan bagi investor asing.
“Batam will become a role model for economic growth. And also, President Prabowo direct to us how to simplify regulation and license,” ujar Fary di hadapan delegasi Arizona State Senate, Jumat (17/10/2025).
Data BP Batam mencatat, kinerja ekspor-impor Batam juga menunjukkan tren positif. Pada paruh pertama 2025, nilai ekspor Batam mencapai USD 9,6 miliar, naik 27,8% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Sementara impor meningkat 29,8% menjadi USD 7,2 miliar, menandakan meningkatnya aktivitas industri dan perdagangan.
Pertemuan ini diharapkan menjadi pintu masuk bagi kerja sama yang lebih konkret antara Indonesia dan Amerika Serikat dalam bidang investasi, teknologi, dan industri manufaktur berorientasi ekspor.
(Feby Novalius)