Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Impor Komputer Malaysia Banjiri RI

Gina Nur Maftuhah , Jurnalis-Kamis, 01 Desember 2011 |13:38 WIB
Impor Komputer Malaysia Banjiri RI
Ilustrasi
A
A
A

JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, nilai impor nonmigas Malaysia ke Indonesia mengalami lonjakan yang cukup tajam. Hal ini dikarenakan Malaysia mengimpor alat komputer yang cukup besar ke Indonesia.

"Saya melihat impor Malaysia naik cukup signifikan Oktober ini meningkat. Setelah saya lihat ternyata karena ada operator komputer yang impor digital automatic data," ujar Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Djamal saat konferensi pers di kantor BPS, Jakarta, Kamis (1/12/2011).

Data BPS menunjukkan, impor dari Malasyia dari USD393,5 juta di September menjadi USD578,4 juta di Oktober. Meski Djamal enggan menuturkan perusahaan yang dimaksud, menurutnya kenaikan impor barang dari Malasyia ini merupakan barang yang tidak bisa diproduksi di dalam negeri.

"Ya pastinya, karena barang-barang ini tidak bisa diproduksi di sini (Indonesia)," ujarnya.

Total nilai impor nonmigas Indonesia selama Januari-Oktober lalu sebesar USD112.080,3 juta yang berasal dari 13 negara tujuan. China berkontribusi terhadap 18,47 persen total impor senilai USD20.709 juta, diikuti Jepang USD15.602,2, Singapura sekira 7,9 persen, Thailand 7,84 persen, AS 7,84 persen, Korsel 5,43 persen. Impor dari Asean mencapai 22,27 persen dan Uni Eropa 8,93 persen.

(Widi Agustian)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement