Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Lagi, Pertemuan dengan Nasabah Bakrie Life Buntu

R Ghita Intan Permatasari , Jurnalis-Rabu, 28 Maret 2012 |14:45 WIB
Lagi, Pertemuan dengan Nasabah Bakrie Life Buntu
Ilustrasi
A
A
A

JAKARTA - Pertemuan antara nasabah Diamond Investa produk Asuransi Jiwa Bakrie Life dengan Direksi Bakrie Life nampaknya belum ada kepastian.

"Tadi belum ada kesepakatan. Kita belum bisa bicara sekarang karena pertemuan tadi hanya mewakili beberapa nasabah di Jakarta," ungkap Direktur Bakrie Life, Timoer Susanto saat ditemui di kantor Bapepam-LK, Jakarta Rabu (28/3/2012).

Dia mengatakan, akan menampung terlebih dahulu semua masukan dari nasabah. Sebab menurutnya, masukan yang diterima hari ini belum mencakup aspirasi dari nasabah yang ada. "Susah. Saya pikir, nasabah banyak perspektif. Memang kita mewakili sebagian besar nasabah. Kalau Bandung bisa diwakili, kalau Ujung Pandang mungkin ada pemikiran berbeda," katanya lagi.

Sementara itu, adapaun pihak dari Bapepam-LK diwakili oleh Achmad dari Biro Perasuransian mengatakan jika berharap banyak dari pertemuan yang dilakukan hari ini. "Berharap agar ada titik terang, agar ada yang ditawarkan," akunya.

Selanjutnya, Yosep nasabah lainnya menegaskan, nasabah Jakarta dan Bandung berharap bentuk jaminan bisa berupa bank garansi ataupun aset tanah. Namun ternyata arah pembicaraan untuk hal itu menunggu dua minggu ke depan.

"Sulit pembicaraannya, saya sampai kering tenggorokan. Bank garansi sudah pasti tidak ada, dipikirkan tanah, kalau nggak ada jaminan kita nggak mau," tandas Yosep.

Informasi saja, hari ini memang kembali dilakukan pertemuan antara nasabah dan direksi yang berlangsung di Kantor Bapepam-LK. Pertemuan berlangsung sekitar 2 jam. Dari nasabah diwakili empat orang, sedangkan Bakrie Life, diwakili Direktur Utama Timoer Soetanto. Sementara Bapepam-LK diwakili oleh Achmad dari Biro Perasuransian. (nia)

(Rani Hardjanti)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement