Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

KPPU: Kartel Kedelai Terjadi di Distributor

Iwan Supriyatna , Jurnalis-Selasa, 14 Agustus 2012 |11:47 WIB
 KPPU: Kartel Kedelai Terjadi di Distributor
Ilustrasi. (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) menilai adanya potensi kartel pengendalian harga kedelai oleh para distributor kedelai di Indonesia. Walau begitu, kartel kedelai ini sulit dibuktikan.

"Kami berani menantang bahwa terjadi Kartel di distributor," kata Ketua KPPU, Tadjuddin Noer Said, saat Public hearing kedelai di Gedung KPPU, Jakarta, Selasa (14/8/2012).

Namun Tadjuddin mengaku, sangat sukar KPPU untuk menentukan kartel jika hanya melihat dari sisi harga kedelai. "Ada sesuatu yang terjadi, kesimpulan bahwa ini kartel atau bukan, tidak segampang itu menetapkan. Kartel harus dilihat dari sisi yang berbeda," jelas dia.

Tadjuddin mengaku jika pemerintah dapat melakukan intervensi pasar, maka masalah kedelai akan terselesaikan dan dikendalikan. "Saya sempat berkecimpung di politik, jadi saya juga melihat dari kacamata politik. Ini hanya negara yang tidak bisa intervensi pasar," tukas Tadjuddin.

Sebelumnya, KPPU akan membentuk tim investigasi untuk menyelidiki adanya dugaan penyalahgunaan posisi dominan dan sistem kartel dalam impor kedelai di Indonesia.

Harga kedelai memang mengalami kenaikkan di Amerika Serikat karena kekeringan. Kekeringan yang terjadi dari Januari hingga Juli, kenaikkannya hanya 30 persen dari harga normal di pasar internasional, namun di Indonesia kenaikan harganya bisa mencapai 60 persen lebih. Oleh karena itu, KPPU mencurigai adanya praktik impor kedelai berdasarkan data kenaikan harga yang tidak wajar itu.

(Martin Bagya Kertiyasa)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement