Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Pajak Dapat Dongkrak Ketersedian Valas RI

Petrus Paulus Lelyemin , Jurnalis-Sabtu, 24 Agustus 2013 |12:52 WIB
Pajak Dapat Dongkrak Ketersedian Valas RI
Ilustrasi. (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Pemerintah menurunkan target penerimaan pajak dalam APBN-Perubahan 2013. Target penerimaan pajak awalnya Rp 1.193 triliun, namun diturunkan dalam APBN-Perubahan 2013 menjadi Rp 1.139,3 triliun.

Wakil ketua Komisi XI Harry Azhar Azis mengungkapkan, minimnya penerimaan pajak ini, diakibatkan oleh penerimaan jangka pendek pajak negara, seperti penerimaan dari sektor migas.

"Melihat daya serap kita yang berkisar 10-15 persen, saya kita penerimaan pajak tidak akan menyentuh angka Rp20 triliun," kata dia dalam acara Polemik Trijaya FM di Jakarta, Sabtu (24/8/2013).

Menurutnya, potensi pajak sangat besar untuk mendongkrak ketersedian valuta asing (valas) di indonesia. Karenanya, dia menilai keadaan ekonomi hari ini merupakan cerminan buruk koordinasi sektor moneter dan fiskal pemerintah.

"Tidak ada pengamanan bahkan instruksi terkait hal ini. Kesalahaannya ada pada Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM)," katanya.

Sekadar informasi, dalam postur APBN-Peribahan 2013, pendapatan negara diperkirakan mencapai Rp1.502 triliun. Nilai ini turun Rp 27,7 triliun dari target APBN 2013 sebesar Rp 1.529,7 triliun.

Kementerian Keuangan menyebutkan, penurunan pendapatan negara itu disebabkan turunnya proyeksi penerimaan perpajakan senilai Rp 1.148,4 triliun dari target Rp 1.193,0 triliun.

Namun, penerimaan negara bukan pajak (PNBP) diperkirakan meningkat Rp 17 triliun mejadi Rp 349,2 triliun dibandingkan target APBN 2013 sebesar Rp 332,2 triliun.

(Martin Bagya Kertiyasa)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement