IPO, Tiphone Tetapkan Harga Saham Rp310

JAKARTA - PT Tiphone Mobile Indonesia mematok menetapkan harga saham perdananya (initial public offering/IPO) Rp310 per saham. Sebelumnya perseroan menetapkan harga saham perdananya dikisaran Rp250-350 per saham.

Demikian diungkapkan perseroan dalam keterangan tertulis yang dipublikasikan di Jakarta, Jumat (30/12/2011).

Perseroan juga menurunkan jumlah saham yang dilepas, yakni menjadi 1,35 miliar lembar saham setara dengan 25,23 persen. Padahal awalnya perseroan akan melantai di bursa dengan melepas sebanyak 2,67 miliar lembar atau setara 40,08 persen dari total modal ditempatkan dan disetor penuh.

Alhasil, dana IPO yang awalnya ditarget sekira Rp700-900 miliar maka akan turun jadi Rp418,5 miliar.

PT Sinarmas Sekuritas bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek dalam penawaran saham perdana ini. Adapun masa penawaran terlaksana pada 3 hingga 5 Januari 2012, dengan penjatahan di 9 Januari tahun depan. Distribusi saham dan waran, serta pencatatan (listing) di BEI masing-masing pada 11 dan 12 Januari 2012.

Selain itu, perusahaan juga berencana menerbitkan waran I sebanyak 1,337 miliar lembar. Waran tersebut diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif dari pemegang saham baru. Setiap pemegang dua saham baru berhak atas satu waran. Waran yangg diterbitkan memiliki jangka waktu lima tahun.

Hasil IPO, sekitar 40 persen akan digunakan untuk melunasi utang anak usaha (TS) kepada Bank DBS Indonesia. Kemudian 28 persen sebagai dana pelunasan usaha perseroan. Sisanya, 32 persen sebagai belanja modal.

(Widi Agustian)