JAKARTA - Rendahnya angka inflasi yang diumumkan Badan Pusat Statistik (BPS) telah memacu kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) lebih baik lagi. Hasilnya, IHSG berhasil dibuka menembus level 4.200.
IHSG, pada pukul 10.37 waktu JATS naik 42,33 poin atau 1,02 persen ke 4.208,40. Indeks LQ45 nampak naik 10,35 poin atau 1,4 persen ke 730,89 demikian juga Jakarta Islamic Indeks (JII) melaju 3,88 poin atau 0,7 persen ke 591,98.
Riset Samuel Sekuritas mengungkapkan, mayoritas bursa Asia pagi ini kembali dibuka menguat memfaktorkan sentimen positif dari rilis data manufaktur AS ditambah dengan rilis data non-manufacturing index China di bulan Maret yang naik signifikan ke level 58.0 dari 48.4 di bulan sebelumnya.
Namun demikian, bursa Jepang mengalami koreksi seiring penguatan nilai tukar Yen. "IHSG sendiri hari ini diperkirakan masih akan melanjutkan penguatannya seiring sentimen positif dari bursa global dan penguatan harga komoditas dunia," ungkap riset tersebut, Selasa (3/4/2012).
Saham-saham di Asia bergerak dengan mayoritas menguat. Indeks Shanghai naik 10,63 poin atau 0,47 persen, indeks Hang Seng naik 96,69 poin atau 0,47 persen, indeks Nikkei terkoreksi 47,23 poin atau 0,47 persen dan indeks Straits Times bergerak stagnan 1,47 poin.
Terpantau 28 saham bergerak melemah dengan 78 saham menguat dan 85 saham bergerak stagnan. Adapun nilai transaksi tercatat sebesar Rp531,94 miliar dari 435,70 juta saham diperdagangkan dengan aksi beli oleh investor asing sebesar Rp193,165 miliar.
Seluruh sektor IHSG terpantau menguat, dengan sektor keuangan naik 13,99 poin atau 2,7 persen, sektor infrastruktur naik 4,92 poin atau 0,7 persen, sektor tambang naik 11,26 atau 0,4 persen dan sektor aneka industri naik 15,52 poin atau 1,2 persen.
Saham yang bergerak menguat (top gainers) antara lain PTBank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) naik Rp1.950 ke Rp6.550, PT Astra International Tbk (ASII) naik Rp1.200 ke Rp76.400 dan PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF) naik Rp700 ke Rp13.700.
Saham yang melemah (top losers) adalah PT Garda Tujuh Buana Tbk (GTBO) turun Rp150 ke Rp960, PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) turun Rp75 ke Rp4.225, dan PT Colorpak Indonesia Tbk (CLPI) turun Rp70 ke Rp1.810.
(Martin Bagya Kertiyasa)