MENU
Untuk Anda
Kanal
About Us
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil bertahan di 4.215,44 setelah naik 49,37 poin atau 1,19 persen. Laporan per kuartal emiten nampaknya ditanggapi positif oleh pasar.
Dalam fluktuasinya, IHSG mencatatkan titik tertinggi di 4.232,92 dengan titik terendahnya di 4.166,61. Indeks LQ45 nampak naik 11,10 poin atau 1,5 persen ke posisi 731,64. Demikian juga Jakarta Islamic Indeks (JII) melaju 4,97 poin atau 0,8 persen ke 593,07.
Saham-saham di Asia bergerak dua arah dengan indeks Hang Seng naik 268,72 poin atau 0,73 persen, indeks Nikkei terkoreksi 59,48 poin atau 0,59 persen dan indeks Straits Times bergerak naik tipis 4,00 poin atau 0,13 persen.
"Penguatan IHSG masih dapat berlangsung dengan sentimen bullish. Dari global, IHSG masih dapat menyentuh level all time High pada satu atau dua hari ke depan," demikian analisa Trimegah Sekuritas dalam riset hariannya, Selasa (3/4/2012).
Terpantau, 129 saham bergerak melemah dengan 133 saham menguat dan 112 saham bergerak stagnan. Adapun nilai transaksi tercatat sebesar Rp7,14 triliun dari 5,323 miliar saham diperdagangkan dengan aksi beli oleh investor asing sebesar Rp1,225 triliun.
Seluruh sektor IHSG terpantau menguat, dengan sektor keuangan naik 15,49 poin atau tiga persen, sektor infrastruktur naik 5,16 poin atau 0,7 persen, sektor aneka industri naik 22,37 poin atau 1,7 persen, serta sektor properti menguat 4,95 poin atau 1,8 persen.
Saham yang bergerak menguat (top gainers) antara lain, PT Hero Supermarket Tbk (HERO) naik Rp4.900 ke Rp29.600, PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) naik Rp1.800 ke Rp6.400, dan PT Astra International Tbk (ASII) naik Rp1.550 ke Rp76.750.
Sementara saham yang melemah (top losers) antara PT Myoh Technology Tbk (MYOH) turun Rp250 ke Rp5.050, PT Hexindo Adiperkasa Tbk (HEXA) turun Rp200 ke Rp11.100, dan PT Bank Mega Tbk (MEGA) turun Rp200 ke Rp3.400.
(Martin Bagya Kertiyasa)