IHSG Diprediksi Menguat Terbatas

Martin Bagya Kertiyasa, Jurnalis
Rabu 25 April 2012 08:07 WIB
Ilustrasi. (Foto: Corbis)
Share :

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi masih akan dibayangi sentimen negatif yang berasal dari Eropa serta rilis data dari Amerika Serikat (AS). Meski begitu, laporan keuangan emiten nampaknya mampu meredam awan negatif tersebut.

Pengamat pasar modal Anugrah Securindo Indah, Bertoni Rio memprediksi IHSG akan bergerak mixed dengan kecenderungan menguat dikisaran batas bawah 4.140 dan batas atas 4.190. "IHSG terhimpit dengan sentimen negatif dari Eropa maupun data ekonomi AS," katanya di Jakarta, Rabu (25/4/2012).

Seperti diketahui, selama perdagangan dua hari lalu, laju IHSG dibayangi oleh aksi transaksi jual saham. Namun, sentimen negatif tersebut dinetralkan dengan adanya musim pengumuman dividen, maupun ekpektasi rilis laporan keuangan triwulan pertama tahun ini.

Berikut prediksi IHSG dari sejumlah sekuritas

HD Capital

Perbaikan tren pasar regional pasca koreksi dalam kemarin memberikan sentimen positif untuk IHSG menutup hijau kembali, kelihatannya misi untuk mencoba break resistance kunci di 4.200 masih on track.
Support 4.110-4.010, resistance 4.240-4.375.

Sinarmas Sekuritas

Secara teknikal indeks diperkirakan akan bergerak mixed dengan kecenderungan menguat, pada kisaran 4.159-4.199. Data ekonomi AS seperti data penjualan rumah baru dan tingkat kepercayaan konsumen, serta perkembangan politik di Eropa yang dapat mempengaruhi kebijakan penanganan krisis hutang, dapat memberikan sentimen terhadap indeks.

Selain itu mulai dirilisnya laporan keuangan kuartal 1 2012 perusahaan domestik, dapat memberikan sentimen tambahan.

Panin Sekuritas

Investor akan mencermati pengumuman data makro ekonomi AS seperti penjualan rumah baru dan angka pengangguran. Hari ini kami perkirakan indeks masih akan bergerak fluktuatif dengan kecenderungan melemah terbatas.
Kisaran support-resistance 4.150-4.190.

(Martin Bagya Kertiyasa)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya