UMKM Jadi Sabuk Pengaman Krisis Ekonomi

JAKARTA - Pemerintah menyatakan besarnya angkatan kerja yang berada di sektor informal menunjukkan bahwa perekonomian nasional ditopang oleh sektor usaha kecil dan menengah. Pengalaman ini justru telah menyelamatkan Indonesia dari krisis ekonomi 2008 lalu.

"Saya melihat sektor informal kita dan juga UMKM kita pada 2008 dan 1998 justru bebas dari krisis. Mereka jadi sabuk pengaman. Hanya memang tugas kita adalah bagaimana sektor informal diformalkan sehingga yang UMKM jadi kelas menengah," ujar Menteri Perekonomian Hatta Rajasa ditemui di kantornya, Jakarta, Senin (7/5/2012).

Menurut Hatta, pemerintah berjanji akan memberikan fasilitas agar pekerja informal dapat naik kelas menjadi pekerja formal sehingga kesejahteraan mereka pun meningkat. Selain itu, pemerintah juga berjanji memberikan fasilitas kepada mereka agar rentan dari gejolak krisis ekonomi yang mungkin akan terjadi.

"Anda bisa melihat Kredit Usaha Mikro (KUR) saja tahun ini kita targetkan Rp30 triliun, sasarannya ya mereka itu usaha-usaha sektor informal yang memliki kelayakan usaha. Mereka tidak perlu mendapatkan jaminan bisa mendapatkan KUR sampai dengan Rp500 juta," lanjut mantan menristek ini.

Sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, sampai Februari 2012, angkatan kerja di Indonesia yang berada di usia 15 tahun ke atas paling banyak bekerja di sektor informal. Pekerja di sektor informal mencapai 62,71 persen atau sekira 70,7 juta orang dari total angkatan kerja yang mencapai 112,80 juta orang.