Kini, BI Bisa Masuk ke Pasar Obligasi Bank China

Gina Nur Maftuhah, Jurnalis
Senin 23 Juli 2012 09:36 WIB
Ilustrasi: Corbis
Share :

JAKARTA - Bank Indonesia (BI) menandatangani kesepakatan dengan bank sentral China, The Peoples Bank of China (PBOC) yang memperbolehkan BI melakukan investasi pada pasar obligasi antarbank China. Nilai pasar obligasi bank di China di tahun lalu mencapai 21,36 Renmimbi triliun.

Kesepakatan ini, Agency Agreement on Bond Investment in the Interbank Bond Market of China yang ditandatangani 21 Juni 2012 kemarin. Pasar obligasi antarbank China merupakan pasar obligasi dengan denominasi RMB terbesar di China yang nilainya tahun 2011 lalu mencapai 21,36 triliun Renminbi.

"Saat ini pasar obligasi antarbank China hanya bisa diakses oleh investor domestik atau investor non domestik yang mendapatkan izin dari The People’s Bank of China sebagai otoritas," ungkap Juru Bicara BI Difi A Johansyah dalam keterangan pers, Senin (23/7/2012)

Perjanjian ini, lanjut Difi, merupakan simbol dari kerjasama yang erat antara TPBC dan BI. Perjanjian ini juga merupakan tindak lanjut dari kerjasama bilateral swap antara kedua belah pihak.

"Dengan adanya akses ke pasar obligasi China memberikan kemudahan bagi BI sebagai pengelola cadangan devisa untuk dapat berdiversifikasi dalam rangka mencapai dan memenuhi tujuan-tujuan pengelolaan devisa," tandasnya. (gna)

(Rani Hardjanti)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya