Pengangguran di Aceh Bertambah 13 Ribu Orang

Salman Mardira, Jurnalis
Selasa 07 Mei 2013 15:58 WIB
Share :

BANDA ACEH - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah pengangguran di Aceh tahun ini meningkat 13 ribu orang, akibat minimnya lapangan kerja, sementara angkatan kerja terus bertambah. Tamatan SMA mendominasi angka pengangguran.

"Pengangguran pada Februari 2013 mengalami peningkatan sekitar 13 ribu orang dibandingkan keadaan Februari 2013 sebesar 165 ribu orang," kata Kepala BPS Aceh, Hermanto di Banda Aceh, Selasa (7/5/2013).

Menurutnya Tingkat Pengangguran Terbuka (TPK) di Aceh per Februari lalu mencapai 8,38 persen dari 5 juta jiwa penduduknya. Angka ini naik 0,50 persen dari TPT Februari 2012.

"Namun, jika dibandingkan dengan keadaan pengangguran Agustus 2012, menunjukkan penurunan sebesar 0,72 persen atau sekitar 1.000 orang dari 179 ribu orang," ujar Hermanto.

Berdasarkan tingkat pendidikan, pengangguran tertinggi di Aceh didominasi tamatan SMA sebesar 59 persen, disusul tamatan SMP 40 persen. Sementara pengangguran paling sedikit dialami kalangan lulusan SMK yakni hanya 12 persen.

Fluktuatif TPT terhadap keadaan Februari dan Agustus 2012, lanjut dia, sangat dipengaruhi musim, yakni aktivitas sektor pertanian yang selalu meningkat setiap memasuki Februari. Pada Februari 2013, aktivitas pertanian dinilai masih lebih rendah dibandinga tahun sebelumnya sehingga pengangguran tetap naik.

"Rasio peningkatan penduduk yang menganggur lebih besar dibandingkan dengan penduduk yang bekerja, akibatnya TPT lebih tinggi dibanding Fabruari 2012," sebut Hermanto.

Jumlah angkatan kerja di Aceh kini mencapai 2,122 juta orang, bertambah 144 ribu dibanding posisi Agustus 2012, atau sebesar 34 ribu orang dibanding angkatan kerja Februari 2012 yang sebanyak 2,088 juta.

Sementara jumlah penduduk yang bekerja per Februari lalu mencapai 1,944 juta orang, meningkat 21 orang dibandingkan keadaan Februari 2012. Dalam periode yang sama penduduk yang bekerja di sektor pertanian meningkat 22 ribu orang. (wan)

(Widi Agustian)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya