JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan segeral bertolak ke Brunei Darussalam setelah APEC 2013 selesai. Dengan didampingi Ibu Negara Ani Yudhoyono, beserta para Kepala Negara anggota Asean akan bertolak ke Brunei untuk mengikuti 23rd Asean Summit besok, Rabu 9 Oktober 2013.
Selain 10 pemimpin negara ASEAN ditambah dengan China, Jepang dan Korea Selatan akan bergabung pula dalam pertemuan ini pada pemimpin dari Rusia, Amerika Serikat (AS) dan India.
Pertemuan ini memberikan kesempatan yang berharga kepada para pemimpin negara anggota Asean untuk terlibat dalam strategi kunci, isu politik dan ekonomi yang menjadi perhatian bersama dengan tujuan untuk mempromosikan stabilitas dan kesejahteraan ekonomi di kawasan Asean.
23rd Asean Summit bertemakan "Our People, Our Future Together". Tema ini menekankan pada peran dari masyarakat di negara-negara anggota Asean dalam memajukan kerjasama di kawasan Asean dalam bidang Keamanan-Politik, ekonomi dan sosial budaya.
Tema ini juga menunjukan bahwa masa depan kawasan ini tergantung kepada bagaimana masyarakat di Asean bergerak dan bekerjasama untuk menjamin kemajuan untuk menjamin perkembangan di seluruh kawasan Asean.
Beberapa Agenda 23rd Asean Summit yang akan dilakukan pada hari pertama, Rabu (9/10) diantaranya adalah Pertemuan Bilateral dengan Jepang yang ke 16 (16th Asean-Japan Summit), Pertemuan dengan Korea Selatan yang ke 16 (16th Asean-Republic of Korea Summit), dan Pertemuan Bilateral pertama dengan Amerika Serikat (1st Asean-US Summit).
Kemudian hari kedua 23rd ASEAN Summit (10/10) akan dilakukan 16th Asean Plus Three Summit, 8th East Asia Summit (EAS), Pertemuan Bilateral ke 11 dengan India (11th Asean-India Summit), Pertemuan Bilateral dengan Perserikatan Bangsa-bangsa yang kelima (5th ASEAN-U.N. Summit). Selanjutnya pelaksanaan 23rd Asean Summit akan ditutup dengan penyerahan Keketuaan Asean dari Brunei Darussalam kepada Myanmar sebagai Ketua Asean untuk pertama kalinya.
(Widi Agustian)