JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kembali meresmikan beberapa megaproyek infrastruktur di enam koridor Master Plan Percepatan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI). Lantas proyek apa saja yang diresmikan SBY?
Berikut adalah beberapa proyek dalam enam koridor MP3EI yang diresmikan hari ini.
Koridor Sumatera
1. Pembangunan Jalur Ganda KA Double Track Medan-Bandara Internasional Kuala Namu senilai Rp878 miliar.
2. Pembangunan Jalan Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi senilai Rp5,25 triliun.
3. Pembangunan PLTP Sarulla 1 330MW senilai Rp17,56 triliun.
4. Pembangunan Pabrik Oleochemical senilai Rp2,04 triliun.
5. Pengembangan Pelabuhan Container Batu Ampar Batam.
6. Revitalisasi pabrik pupuk PUSRI 2B senilai Rp6,24 triliun.
7. Pembangunan jaringan transmisi Jawa-Sumatera HVDC senilai Rp25,1 triliun.
8. Pembangunan PLTU Sumatera Selatan 8 2x620 MW senilai Rp14,04 triliun.
9. Pembangunan PLTU Banjarsari 2x110 MW senilai Rp2,88 triliun.
10. Pengembangan pariwisata tanjung lesung senilai Rp73,8 triliun.
11. Pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus Tanjung Api-api senilai Rp12,3 triliun.
Koridor Jawa
1. Pembangunan Terminal Multipurpose Teluk Lamong tahap 1 senilai Rp4,1 triliun.
2. Pembangunan Jalur ganda KA lintas utara Jawa Cirebon-Surabaya senilai Rp16,4 triliun.
3. Pengembangan Terminal Bandara Internasional Juanda senilai Rp1,05 triliun.
4. Pengembangan Bandara Internasional Soekarno-Hatta senilai Rp26,2 triliun.
5. Pembangunan Bandara Internasional Kertajati senilai Rp8,2 triliun.
6. Pembangunan Jalan tol Cikampek-Palimanan senilai Rp1,25 triliun.
7. Pembangunan Jalur ganda KA dan elektrifikasi Serpong-Maja-Rangkasbitung senilai Rp1,5 triliun.
8. Pengembangan Pelabuhan tanjung emas, Semarang senilai Rp545 miliar.
9. pengembangan PLTU Adipala 660 MW senilai Rp6,9 triliun.
10. Pembangunan Jalan tol Surabaya-Mojokerto senilai Rp3,1 triliun.
11. Pembangunan Jalan tol Mojokerto-Kertosono senilai Rp3,4 triliun.
12. Pembangunan Jalan tol Gempol-Pandaan senilai Rp1,1 triliun.
13. Pengembangan pelabuhan Branta senilai Rp158 miliar.
14. Pembangunan pabrik kendaraan bermotor R-4 senilai Rp11,8 triliun.
15. Pembangunan Pabrik Semen Merah Putih senilai Rp6,8 triliun.
16. Pembangunan Smelter 1.200 MT senilai Rp1,29 triliun.
17. Pembangunan Smelter 300 ribu ton senilai Rp3,6 triliun.
18. Pembangunan Smelter 243.600 ton senilai Rp4,02 triliun.
19. Pembangunan Smelter 100.000 MT senilai Rp1,9 triliun.
Koridor Kalimantan
1. Pengembangan Terminal Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan senilai Rp2,1 triliun.
2. Pengembangan tiga bandara di wilayah perbatasan senilai Rp390 miliar.
3. Pembangunan PLTG Kaltim Peaking 2x60 MW senilai Rp960 miliar.
4. Proyek PT Total Indonesia, Anjungan SISI-NUBI 2B di lepas pantai senilai Rp8,1 triliun.
5. Proyek Pengembangan Lapangan fasilitas lepas pantai dan gelar pipa lapangan ruby senilai Rp5,5 triliun.
6. Pembangunan Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) senilai Rp34 miliar.
7. Pembangunan Institut Teknolohi Kalimantan (ITK) senilai Rp99 miliar.
8. Pembangunan PLTU Embalut, Unit 3 (50 MW) senilai Rp759 miliar.
9. Pembangunan PLTGU Senipah 2x41 MW senilai Rp2,1 triliun.
10. Pembangunan pabrik Smelter Grade Alumina senilai Rp25,3 triliun.
11. Pembangunan Chemical Grade Alumina Refinery (CGA) senilai Rp5,3 triliun.
Koridor Sulawesi
1. Pengembangan PLTA Poso II  3x65 MW senilai Rp3,8 triliun.
2. Pengembangan fasilitas pelabuhan pantoloan senilai Rp2,7 triliun.
3. Pengembangan Bandaran Mutiara Sis-Al Jufrie Palu senilai Rp836 miliar.
4. Pengembangan Jalur Kereta Api Lintas Makasar-Parepare senilai Rp6,4 triliun.
5. Kawasan Ekonomi Khusus Palu senilai Rp1,7 triliun.
6. Kawasan Ekonomi Khusus Bitung senilai Rp2,3 triliun.
7. Pembangunan Jalan Tol Manado-Bitung senilai Rp4,3 triliun.
8. Pembangunan PLTU Takalar/Punagaya 2x100 MW senilai Rp2,8 triliun.
9. Pembangunan Kilang LNG Donggi-Senoro senilai Rp28 triliun.
10. Pembangunan PLTA Karama 450 MW senilai Rp9 triliun.
Koridor Bali-Nusa Tenggara
1. Pengembangan 3 Pelabuhan di Nusa Tenggara Barat senilai Rp231 miliar.
2. Pembangunan Kawasan Pariwisata Teluk Mekaki senilai Rp3 triliun.
3. Pembangunan Kawasan Pariwisata Tanjung Ringgit senilai Rp5 triliun.
4. Pembangunan BIP (Bali Internasional Park) senilai Rp4 triliun.
5. Pengembangan Resort pariwisata bukit doa senilai Rp100 miliar.
6. Pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika senilai Rp30 triliun.
7. Pembangunan bendungan titab senilai Rp428 miliar.
8. Pembangunan Dam Raknamo senilai Rp1 triliun.
Koridor Maluku-Papua
1. Pengembangan Bandara di Tual, Maluku senilai Rp123 miliar.
2. Pembangunan Pelabuhan khusus tanjung buli senilai Rp226 miliar.
3. Pembangunan kawasan Industri Maritim Indonesia senilai Rp1,3 triliun
4. Pengembangan Bandara Sentani, Papua senilai Rp1,1 triliun.
5. Pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus Morotai senilai Rp6,8 triliun.
6. Pembangunan Jaringan Backbone serat optik senilai Rp2,5 triliun.
7. Pembangunan Jalan trans papua (jalan P4B) senilai Rp11,3 triliun.
(Widi Agustian)