Belanja Modal Susah Menyerap, di APBN-P 2015 Justru Ditambah

Raisa Adila, Jurnalis
Selasa 16 Desember 2014 15:03 WIB
Belanja Modal Susah Menyerap, di APBN-P 2015 Justru Ditambah (Ilustrasi: Situs Kemenkeu)
Share :

JAKARTA - Pemerintah akan menambah anggaran untuk belanja modal di Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2015. Namun, dalam pengalamannya, birokrasi dalam penyerapan belanja dinilai sangat kurang.

"Belanja modal biasanya di bawah 80 persen dari anggaran. Padahal belanja modal akan ditambah di APBN-P untuk pertumbuhan ekonomi," kata Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro usai Rapat Koordinasi (Rakor) di kantornya, Selasa (16/12/2014).

Bambang mengatakan, pemerintah menaruh harapan pertumbuhan ekonomi Indonesia bertumpu pada investasi terkait proyek-proyek yang akan dilakukan pemerintah. Sehingga, dalam rakor yang baru saja dilaksanakan dibahas agar penyerapan belanja modal menjadi lebih baik.

"Tapi masih ada beberapa kendala pada penyerapan belanja modal tersebut, di antaranya masalah pengadaan proyek, lahan, dan kemampuan dari kontraktor dalam melakukan proyek-proyek," kata dia.

(Fakhri Rezy)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya